Kedatangan Ibrahimovic tak hanya membantu AC Milan kembali menemukan performa terbaiknya.
Pemain asal Swedia itu juga berperan besar dalam aspek meningkatkan mentalitas juara dalam skuad Rossoneri.
Ibrahimovic juga memiliki peran sebagai mentor bagi para pemain muda AC Milan sebagai pesepakbola profesional.
Sejak bergabung AC Milan pada Januari lalu, Ibrahimovic tercatat 22 gol dan 7 assist dari 31 laga.
Statistik tersebut mengindikasikan ketajaman Ibrahimovic masih belum purna meskipun usianya telah menginjak 39 tahun.
Baca juga: Beda AC Milan Dulu dan Sekarang, Zlatan Ibrahimovic Sebut Soal Tantangan yang Dia Suka
Belum diketahui secara pasti apakah Stefano Pioli akan langsung menurukan Ibrahimovic dalam laga melawan Genoa.
Terlepas dari hal itu, peluang AC Milan untuk memenangkan laga melawan Genoa terbuka lebar.
Apalagi daya ledak serangan AC Milan cukup luar biasa, mereka tak peduli bisa mencetak gol pada menit berapa saja.
Dilansir Flashscore, AC Milan kini menjadi tim dengan rata-rata tertinggi kedua dalam melepaskan percobaan tembakan.
AC milan tercatat berhasil melepaskan percobaan tembakan sebanyak 15 kali per percobaan.
AC Milan pun tercatat telah berhasil mencetak gol dalam 31 pertandingan Liga Italia secara beruntun.
Sebuah rekor baru bagi klub yang memiliki markas di Stadion San Siro tersebut.
AC Milan pernah melakukan hal serupa pada musim 1972/1973 dimana mereka mencetak gol dalam 29 laga beruntun di Liga Italia.
Tak hanya itu, AC Milan memiliki catatan impresif dalam laga tandang jelang laga melawan Genoa.
Donnarumma cs juga telah memenangkan tujuh pertandingan tandang Liga Italia secara beruntun.