"Sumbar bukan milik satu kelompok, kalau ekslusif seperti itu ya ini yang terjadi sekarang, pembangunan jalan di tempat seperti yang terjadi 10 tahun belakangan," ucapnya.
Ia menyebut, kepemimpinan itu selama ini terindikasi dirasakan oleh kelompok itu-itu saja.
"Kita mengajak ayo bersama-sama membangun Sumbar, ayo bahu-membahu. Jadi kita membuka peluang koalisi dengan teman-teman yang lain," terang Andre Rosiade. (*)