Pantauan TribunPadang.com, ada pagar dibangun di sepanjang jalur KA.
Menurut Suranto Ato, hal tersebut bertujuan untuk keselamatan biar warga tidak lalu lalang.
Kemudian, untuk sterilisasi jalur supaya warga sekitar tidak lalu lalang karena itu membahayakan.
Dia juga menyebut, ada delapan titik perlintasan, termasuk satu titik yang sudah ada di Simpang Haru. Terus ke arah Pulau Air ada tujuh yang baru. Ada yang ukurannya besar dan kecil.
Suranto Ato mengungkap tujuannya ada perlintasan dipertimbangkan Stasiun Padang- Pulau Air masuk dalam zona merah (gempa dan sebagainya).
Maka, untuk mengakomodir kalau terjadi apa apa, warga mudah menuju jalur evakuasi.
Suranto Ato menyebut Stasiun Pulau Air tersebut terakhir beroperasi pada 1977. Sekarang mau diaktifkan kembali.
"Semua elemen diganti karena sudah tidak memenuhi persyaratan dan tidak layak. Jalur dan rel diganti ke yang lebih besar, kemudian jembatan juga diganti. Kemudian dilakukan pemekaran dan stasiun pulau air di restorasi," tutup Suranto Ato. (*)