Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pembersihan material longsor langsung dilakukan di Jalan Lintas Sumatera tepatnya di Nagari Pianggu, Kecamatan IX Koto Sei Lasi, Kabupaten Solok, Selasa (18/2/2020) pagi.
Alat berat langsung dikerahkan untuk melakukan pembersihan jalan agar bisa kembali dilewati kendaraan.
• Satu Orang Dilaporkan Meninggal Dunia Tertimbun Longsor di Nagari Taruang-taruang, Kabupaten Solok
• Sebelum Longsor Hambat Jalan Lintas Sumatera, Pohon Besar Juga Tumbang Tak Jauh dari Lokasi Longsor
Jalan Lintas Sumatera memiliki fungsi vital sebagai penghubung antar provinsi.
Kalaksa BPBD Kabupaten Solok, Armen mengatakan Selasa pagi alat berat langsung dikerahkan untuk mengatasi material longsor di Nagari Pianggu, Kecamatan IX Koto Sei Lasi, Kabupaten Solok.
Sekitar pukul 06.30 WIB alat berat sudah dikerahkan membersihkan material longsor.
Pukul 07.15 WIB Jalan Lintas Sumatera yang awalnya terhambat sudah bisa kembali dilewati kendaraan.
"Pukul 06.30 WIB alat berat dikerahkan untuk membersihkan jalanan yang tertimbun material longsor, dan pukul 07.15 jalan sudah bisa dilewati," ungkapnya
Armen mengatakan ada tiga titik bencana yang menyebabkan akses jalan di Solok jadi terhambat.
Longsor dan pohon tumbang di Kabupaten Solok ini juga menyebabkan jalan lintas Sumatera tidak bisa dilewati beberapa jam.
• Kalaksa BPBD Kabupaten Solok,sebut Ada Tiga Titik Longsor Menghambat Akses Jalan di Kabupaten Solok
• Material Longsor Timbun Jalan Lintas Sumatera di IX Koto Sei Lasi Kabupaten Solok
Longsor terjadi setelah hujan turun dengan intensitas sedang hingga tinggi sejak Senin (17/2/2020) malam.
Kejadian pertama terjadi Selasa (18/2/2020) berupa pohon besar tumbang.
Pohon tumbang ini menghambat akses jalan.
"Untuk kejadian yang menghambat akses awalnya terjadi pada pukul 01.20 WIB adanya pohon besar tumbang, sehingga menghambat akses jalan," katanya, Selasa (18/2/2020).
Kejadian kedua terjadi tanah longsor pada pukul 04.40 WIB yang menghambat akses jalan lintas Sumatera.