Video Panas Vina Garut Diputar di Persidangan, Ini yang Terjadi pada VA Setelah Menontonnya

Editor: Saridal Maijar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terdakwa kasus video asusila 'Vina Garut', Vina Aprilianti digiring petugas dari ruang tahanan menuju ruang persidangan Pengadilan Negeri Garut, Selasa (3/12/2019).

Asri menambahkan, kedua saksi menyebut tak pernah bertransaksi langsung dengan VA.

Semua uang untuk berhubungan diserahkan kepada almarhum Rayya.

Saksi AD menyebut waktu kejadian yang berbeda dengan dakwaan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).

AD menyatakan kejadian tersebut pada Juli 2018 dalam kesaksiannya.

Hal itu diperkuat karena AD mengumpulkan uang dari gajinya bulan Juli untuk memesan VA.

"Pernyataan AD ini jadi tak sesuai dakwaan. Dia menyatakan Juli 2018," ucap Asri.

Dua terdakwa video asusila 'Vina Garut' We (menutup wajah) dan AD digiring petugas menuju ruang sidang Garuda Pengadilan Negeri Garut, Selasa (10/12/2019). (Tribun Jabar/ Firman Wijaksana)

Dalam dakwaan, JPU menyebut waktu kejadian perbuatan asusila itu pada Oktober 2018.

AD bersikukuh jika ia melakukannya pada Juli 2018.

Pengacara AD, Soni Sonjaya, menyebut jika perbuatan klienya sudah sesuai dengan dakwaan.

Keterangan Juli 2018 yang disampaikan kliennya itu dinilai karena tak terlalu ingat waktu kejadian.

"Itu sama dengan dakwaan (JPU) saja di 2018. Secara umum kesaksiannya tak jauh beda dengan berita acara," kata Soni.

Saat Terbaring Sakit Keras Ternyata Mantan Suami Masih Simpan Sejumlah Video Vina Garut di HP

Dalam keterangan saksi ahli, Soni menyebut ada rentang waktu antara Juli sampai Oktober 2018 dalam pembuatan video.

"Jadi klien kami tidak ingat betul waktunya. Itu, kan, sudah hampir dua tahun lalu," ujarnya.

Direkam 10 Oktober 2018

Sidang kasus video asusila Vina Garut tak jadi memeriksa saksi mahkota.

Halaman
1234

Berita Terkini