Truk Tangki Terguling di Padang

Jalur Padang - Solok Dialihkan, dari Simpang Lubuk Begalung - Padang Panjang - Solok

Penulis: Rezi Azwar
Editor: Emil Mahmud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Truk tangki BBM terbalik di Jalan Jalan Raya Padang Solok Panorama II, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Senin (6/1/2020).

Dijelaskannya bahwa proses evakuasi sudah dilakukan sejak pukul 18.00 WIB.

"Truk tangki dari Bungus menuju Solik, dan dalam kejadian ini untuk korban nihil," ucap Kompol Asril Prasetya.

Dijelaskannya, bahwa tim yang melakukan evakuasi yaitu dari Kepolisian, Damkar Kota Padang, Pertamina, dan Semen Padang.

Pihak Pertamina dan Damkar evakuasi muatan ke truk tangki lainnya menyusul truk tangki yang bermuatan bahan bakar minyak (BBM) terbalik dan tumpah ke jalanan Padang - Solok.

Padang - Solok Tutup

Dilansir TribunPadang.com, bahwa insiden tersebut terjadi pada Senin sore hingga membuat sebagian warga setempat mendatangi lokasi kejadian.

Kasat Lantas Polresta Padang, Kompol Asril Prasetya mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.

Menurutnya, bahwa mobil tangki tersebut bermuatan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium.

"Untuk kejadian, out off control sehingga mobil tangki terdebut menabrak tebing, hingga terguling," kata Kompol Asril Prasetya.

Dijelaskannya bahwa hingga pukul 22.00 WIB, akses jalan raya Padang - Solok masih tutup.

"Sampai saat ini, pukul 22.00 WIB jalan Padang - Solok masih tertutup. Dari Pertamina dan dari Damkar melakukan evakuasi BBM untuk dipindahlan ke truk tangki lain," sebutnya.

Dijelaskannya, bahwa proses evakuasi sudah berlangsung sekitar 5 jam, yaitu dari pukul 18.00.

"Untuk muatan truk tangki yaitu 16 ribu liter. Mobil truk ini dari Bungus menuju Solok," katanya.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, sedangkan kerugian materil akibat insiden kali ini belum bisa ditaksir angkanya. 

Humas BPBD Kota Padang, Hariza Riko mengatakan bahwa akibat kejadian tersebut mengakibatkan jalan Padang - Solok maupun sebaliknya ditutup.

"Informasi untuk sekarang akses masih tutup," kata Hariza Riko, Senin. (*)

Berita Terkini