Baca tanpa iklan
Alasan Dedi Gusmawan hingga Irsyad Maulana Tak Bisa Perkuat Semen Padang FC Saat Jumpa Persija
TRIBUNPADANG.COM - Pemain Semen Padang FC tidak semuanya dalam kondisi siap dimainkan saat menjamu Persija Jakarta, Kamis (7/11/2019).
Sejumlah pemain tidak bisa memperkuat Semen Padang FC.
Mulai dari Dedi Gusmawan yang dipastikan tidak dapat bermain mempertahankan lini belakang tim Semen Padang FC.
Pelatih Kepala Semen Padang FC, Eduardo Almeida mengatakan, bahwa Dedi Gusmawan tidak dapat mengikuti pertandingan karena terkena akumulasi kartu kuning.
• Dedi Gusmawan Absen saat Semen Padang FC Vs Persija Jakarta, Irsyad dan Muhammad Rifqi Diragukan
Selain itu ada juga nama Irsyad Maulana yang masih dalam masa penyembuhan cidera.
"Jadi di laga sebelumnya kita tidak memainkannya dari awal, karena kita mengerti dia sedang penyembuhan," kata Eduardo Almeida, Selasa (5/11/2019).
Dijelaskannya, meski tidak menyeluruh, namun Irsyad Maulana menurutnya mampu memberikan pengaruh yang besar ke tim, sehingga tim tetap butuh bantuannya.
"Untuk Muhammad Rifqi, di laga terakhir dia mendapat cidera ringan di kakinya, jadi kita memberikan kesempatan untuk penyembuhan," ujarnya.
Eduardo Almeida akan melihat apakah Muhammad Rifqi bisa untuk main melawan tim Persija Jakarta pada Kamis (7/11/2019) di Stadion Haji Agus Salim.
• Kondisi Vanderlei & Dany Karl Max Jelang Semen Padang Vs Persija, Sempat Absen Lawan Bhayangkara FC
"Tapi, saya pikir Rifqi bisa sembuh," ucapnya.
Eduardo melihat saat ini tim Semen Padang FC berada pada dituasi berat dan sulit.
"Kita tahu, jika harus tetap berada di Liga 1, sekarang setiap pertandingan sangat-sangat penting.
Kita bermain melawan tim yang akan dihitung head to head," ujarnya.
Ia menjelaskan, bahwa hal terpenting adalah mengalahkan setiap tim pada laga yang tersisa, dan memenangkan head to head jika ingin tetap berada di Liga 1.
Sementara itu dua pemain andalan Semen Padang FC Vanderlei Fransisco dan Dany Karl Max yang sempat absen saat dijamu Bhayangkara FC pekan lalu,dipastikan bisa kembali mengisi lini depan tim Semen Padang FC pada saat laga lawan Persija Jakarta.
• Jadi Kandang Semen Padang FC, Askot PSSI Padang Sebut Fasilitas Stadion H Agus Salim Paling Jelek
"Ya, mereka bisa bermain," ujar Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida, Selasa (5/11/2019).
Ia juga menyebutkan bahwa akan menampilkan taktik terbaik untuk laga lawan Persija Jakarta.
Tim Semen Padang FC kembali dipertemukan dengan tim Persija Jakarta di Stadion GOR H Agus Salim pada Kamis (7/11/2019) sekitar pukul 16.00 WIB.
"Kita akan menentukan tim terbaik yang akan menghadapi Persija Jakarta," ujarnya.
Sebelumnya tim Semen Padang FC tidak dapat menurunkan dua strikernya, karena terkena akumulasi kartu kuning.
Eduardo juga menjelaskan bahwa timnoya kalah lawan tim Madura United dan Persipura pada dua laga kandang bukan karena masalah taktikal.
"Saya akui Kita kalah di dua laga itu (Madura & Persipura). Tapi sesungguhnya, saya pikir kita memainkan permainan yang sangat bagus," katanya.
Pada dua laga tersebut tim Semen Padang FC harus kalah dengan skor yang sama yaitu 1-2.
"Saya mengingat ketika menghadapi Madura, dan kita bisa mengontrol permainan selama 20 menit awal. Kita membuat beberapa peluang untuk memenangkan laga itu," sebutnya.
Dijelaskannya, bahwa timnya tidak dapat mencetak gol dan akhirnya kalah.
Kekalahan timnya bukanlah persoalan mental, namun tidak begitu beruntung dalam dua laga tersebut.
"Tapi kita harus melupakan laga itu dan fokus ke laga selanjutnya (Persija), kita berikan seluruh kemampuan dan memenangkannya," katanya.
Tim Semen Padang FC akan menjamu Persija Jakarta di GOR H Agus Salim Kamis (7/11/2019) lusa.
Bagi pelatih Kepala Semen Padang FC Eduardo Almeida, Persija Jakarta adalah tim yang bagus.
Hal itu dibuktikan Persija dengan kemenangan yang didapatkan saat pertandingan sebelumnya, lawan PS Tira Kabo.
Persija berhasil mengalahkan tim PS Tira Persikabo dengan skor 2-0.
"Persija Jakarta, seperti yang orang-orang ketahui adalah tim yang bagus," sebutnya, Selasa (5/11/2019).
Selain itu, Persija juga memiliki peluang besar terus menjauh dari zona degradasi.
Mereka punya banyak laga tunda yang bisa dimanfaatkan menambah poin.
"Mereka juga memiliki banyak laga tunda. Mereka sangat kuat untuk keluar dari degradasi," ujar Eduardo.
Namun, Eduardo mengingatkan bahwa Semen Padang FC belum lama ini pernah mengalahkan Persija Jakarta di Stadion Patriot.
Saat main di kandang Macan Kemayoran, Kabau Sirah pernah membawa pulang 3 poin.
Saat menjamu Persija di kandang Semen Padang FC, Eduardo Almeida pun berharap pemainnya bisa kembali mengalahkan Persija Jakarta.
"Jadi kita berharap bisa mengalahkan mereka juga di kandang kita," sebutnya.
Pemain Semen Padang FC kembali menjalani sesi latihan GOR H Agus Salim jelang menjamu Persija Jakarta.
Memiliki waktu yang singkat setelah bertandang ke kandang Bhayangkara FC akhir pekan lalu, pemain Semen Padang FC pun harus segera balik ke kandang dan mempersiapkan diri menjamu Persija.
Laga Semen Padang FC Vs Persija Jakarta akan tersaji Kamis (7/11/2019) lusa.
Dalam latihan kali ini, Pelatih Semen Padang FC Eduardo Almeida fokus meningkatkan mental pemain.
Sukses menahan imbang Bhayangkara FC di laga terakhir menjadi modal bagi Semen Padang FC.
Satu poin yang dibawa pulang bisa meningkatkan kepercayaan diri pemain Semen Padang FC.
Namun, hal itu belum cukup.
Pelatih Eduardo Almeida pun ingin lebih meningkatkan mental pemain.
Hal inilah yang diupayakan dalam sesi latihan jelang lawan Persija Jakarta.
"Kita selalu meningkatkan mental pemain dan membuatnya lebih kuat lagi," ujar Eduardo Almeida, Selasa (5/11/2019).
Dikatakan Eduardo Almeida, laga Semen Padang FC Vs Persija Jakarta ini adalah laga berat di kandang.
"Jadi kita harus mempunyai semangat juang yang kuat untuk dapat meraih poin di laga ini," ujarnya.
Walaupun pernah mengalahkan Persija di kandang mereka beberapa waktu lalu, kini Persija Jakarta tampil penuh percaya diri.
Persija Jakarta baru saja menang setalah tundukkan Tira Kabo 2-0
Persija Jakarta sukses meraih hasil positif kemenangan saat berhadapan dengan Tira Persikabo di pekan ke-26 Liga 1 2019.
Tim asuhan Eduardo Peres itu berhasil mengalahkan Tira Persikabo dengan skor 2-0 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Minggu (3/11/2019) sore WIB.
Dua gol Persija Jakarta diciptakan oleh Alexandra Luis Reame atau Xandao pada menit ke-52' dan Marko Simic menit ke-72'.
Pelatih kepala Persija Jakarta, Edson Tavares tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya karena mampu membawa timnya meraih kemenangan di kandang.
Tavares menilai seluruh pemainnya mampu tampil luar biasa di lapangan.
Di laga ini, Tavares melakukan beberapa perubahan skema permainan kepada anak asuhnya di lapangan.
Rachmad Hidayat dan Ryuji Utomo mendapatkan peran baru saat diturunkan bermain menghadapi skuat Laskar Padjajaran.
"Pertandingan ini sangat luar biasa karena Tira bermain baik. Persija memainkan tiga pemain baru di posisi baru seperti Ryuji dan Rachmad, karena pertandingan Persija padat," kata Tavares saat jumpa pers di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (3/11/2019).
Menurut Tavares, rotasi pemain sengaja dilakukan karena padatnya jadwal pertandingan di kompetisi Liga 1 2019.
Adanya rotasi ini disambut antusias tim pelatih karena penampilan anak asuhnya sangat memuaskan di lapangan.(*)