Masyarakat lebih baik menghindari untuk mengkonsumsinya, karena tentu akan merusak tubuh," tambahnya.
Martin juga menegaskan pihaknya terus melakukan pengawasan dengan cara uji sampel makanan dan minuman selama Ramadan khususnya di Pasar Pabukoan pada 19 kabupaten dan kota di Sumatera Barat.
"Jadi kalau ada yg menemukan jajanan yang aneh-aneh atau dicurigai, segera laporkan, kita akan tindak lanjuti," tuturnya.(*)