TRIBUNPADANG.COM - Bobotoh adalah raja di Persib Bandung, setiap orang baru harus mampu mewujudkan tuntutan realistis mereka.
Siapa pun yang tak mampu memenuhi tuntutan realistis bobotoh itu, pasti akan cepat terdepak dari Persib.
Dua orang terakhir yang mengalami nasib itu adalah Srdjan Lopicic dan Miljan Radovic.
Srdjan Lopicic menjadi bulan-bulanan bobotoh sejak kedatangannya di markas Persib.
Gelandang asal Montenegro itu bergabung ke Persib dengan status tanpa klub sejak 9 Januari 2019.
Sejak diperkenalkan oleh manajemen Persib, Srdjan Lopicic langsung diprotes bobotoh, karena usia yang sudah tua (35 tahun), juga kerap dililit cedera.
• Persib Bandung Miliki 10 Pemain Berposisi Gelandang, Tiga Pemain Lokal Terancam
• Antusiasme Bobotoh di Stadion Bikin Rene Mihelic Tak Sabar Bela Persib Bandung di Liga 1
Permainan Srdjan Lopicic ternyata juga belum bisa memuaskan bobotoh.
Srdjan Lopicic beberapa kali meminta bobotoh untuk memberinya waktu.
Namun, bobotoh sudah tak bisa menerima pemain yang direkomendasikan Miljan Radovic itu.
Walhasil, pada 24 April 2019 Srdjan Lopicic didepak dan kini berstatus pengangguran.
Mengenai Miljan Radovic, sejak awal bobotoh sebetulnya sudah ragu akan kemampuannya.
Pelatih berwarga negara Montenegro itu bergabung ke Persib sebagai pelatih pada 1 Januari 2019, diawali dengan peran sebagai direktur teknik.
• Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts Memuji Kondisi Rene Mihelic Gelandang Persib Bandung
• Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts adalah Penganut Formasi 4-3-3 Menyerang
Bagi bobotoh, sosok Miljan Radovic sebetulnya tak asing, karena pernah memperkuat Persib sebagai gelandang mulai 1 Juli 2011 hingga 1 September 2012.
Akan tetapi, ketika Miljan Radovic ditunjuk menggantikan Mario Gomez, bobotoh sempat ragu pada kemampuannya.
Manajemen Persib masih memberikan kesempatan kepada Miljan Radovic untuk membuktikan kemampuannya.