HUT ke 80 RI

Jelang HUT RI, Pedagang di Padang Tolak Jual Bendera One Piece Meski Banyak Pembeli Bertanya

para pedagang bendera merah putih di Kota Padang mengaku minat masyarakat terhadap bendera bertema animasi, seperti One Piece, justru lebih tinggi

Penulis: Muhammad Afdal Afrianto | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Muhammad Afdal Afrianto
BENDERA ONE PIECE - Seorang pedagang bendera merah putih, Novel Darwis, saat melayani pembeli di lapaknya yang berada di depan Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi, Padang, Kamis (7/8/2025). Ia menolak menjual bendera One Piece meski banyak peminat. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, para pedagang bendera merah putih di Kota Padang mengaku minat masyarakat terhadap bendera bertema animasi, seperti One Piece, justru lebih tinggi dibandingkan bendera merah putih.

Salah seorang pedagang bendera merah putih, Novel Darwis (42), yang membuka lapak di depan Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi, menyampaikan bahwa banyak masyarakat menanyakan bendera One Piece kepadanya.

Namun, meski peminatnya tinggi, Novel tegas menolak untuk menjual bendera tersebut.

“Banyak yang mencari bendera One Piece ke saya. Sejak saya mulai berjualan, selalu saja ada yang bertanya. Tapi saya tidak mau menjualnya karena menurut saya itu bukan bendera kita. Itu bendera animasi. Kalau saya menjualnya, saya merasa tidak nasionalis dan tidak menghargai perjuangan para pahlawan yang telah memberikan kemerdekaan bagi kita,” kata Novel Darwis saat ditemui TribunPadang.com, Kamis (7/8/2025).

Novel menambahkan bahwa hingga saat ini penjualan bendera merah putih memang belum terlalu ramai.

Baca juga: Percepat Penurunan Stunting, Komisi IX DPR dan BKKBN Sosialisasi Program Bangga Kencana Agam

Namun ia tetap konsisten hanya menjual bendera merah putih sebagai simbol nasionalisme.

“Yang sering nanya itu biasanya sopir mobil boks dan pengendara motor besar. Tapi saya tetap memilih berjualan bendera merah putih karena ini momen memperingati ulang tahun kemerdekaan Indonesia,” ujarnya.

Ia berharap masyarakat, terutama generasi muda, bisa lebih menghargai simbol-simbol negara, termasuk bendera merah putih.

Hal serupa juga disampaikan oleh Musriandi (50), pedagang bendera lainnya yang membuka lapak di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Padang.

Baca juga: Wamenaker dan Wagub Sumbar Desak PT Bumi Sarimas Padang Pariaman Bayar Gaji Buruh

Ia juga mengaku kerap ditanya pembeli soal ketersediaan bendera One Piece.

“Memang banyak yang tanya, tapi saya tidak menjual bendera One Piece. Cukup jual bendera merah putih saja karena itu bendera resmi negara kita,” ujar Musriandi.

Meski penjualan masih sepi, Musriandi mengaku tetap berjualan bendera merah putih karena didorong oleh hati nuraninya.

“Gak masuk akal kalau kita malah jualan bendera yang ada lambang tengkoraknya. Lebih baik kita jual dan kibarkan bendera kita sendiri, merah putih,” tutupnya.(*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved