BERITA POPULER SUMBAR

3 Berita Populer Sumbar: Karyawan PT BSI Demo Tuntut Gaji 4 Bulan, Cerita Korban Penipuan Umrah

Berikut 3 berita Populer Sumbar yang telah tayang selama 24 jam terakhir di Tribun Padang.

Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/Fajar Alfaridho Herman
AKSI DEMO : Ratusan karyawan PT BSI Padang Pariaman saat melakukan aksi demo di depan pabrik, Senin (4/8/2025). Aksi demo tersebut dilakukan untuk menuntut pembayaran gaji yang sudah empat bulan tidak dibayarkan. 

Ia menegaskan, para karyawan akan terus melakukan aksi hingga hak mereka dipenuhi.

Baca juga: Pedagang di Bukittinggi Jadi Korban Penipuan Umrah, Pelaku Sempat Ajak Korban Urus Paspor dan Vaksin

3.Polres Pariaman menangkap terduga pelaku penembakan siswi MTs di Sungai Lawai, Nagari Kuranji Hulu, Kecamatan Sungai Geringging, Padang Pariaman.

Meski pelaku yang berinisial S telah diamankan, pihak keluarga korban mendesak polisi mengusut kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam kasus tersebut.

Korban, Bela Sintia, siswi MTs berusia 14 tahun, ditembak saat pulang sekolah pada 21 Februari 2024.

Tembakan mengenai bagian perutnya dan membuat Bela harus menjalani dua kali operasi serta perawatan medis berkepanjangan.

Kasat Reskrim Polres Pariaman, Iptu Rio Ramadhani, dalam keterangannya menjelaskan bahwa penangkapan terduga pelaku berinisial S didasarkan pada sejumlah bukti, termasuk hasil forensik peluru yang ditemukan di tubuh korban.

Kendati demikian, proses pengungkapan kasus ini terbilang lambat, memakan waktu lebih dari satu tahun sejak kejadian.

Lambatnya proses penyelidikan ini sempat menjadi sorotan masyarakat dan keluarga korban.

Kuasa hukum Bela Sintia, Masrizal, menyambut baik kabar penangkapan pelaku.

"Kami mengapresiasi kerja keras kepolisian yang akhirnya berhasil mengamankan terduga pelaku. Bela saat ini kondisinya sudah membaik dan kembali bersekolah," ujarnya saat diwawancarai.

Namun, Masrizal menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal proses hukum kasus ini hingga tuntas di pengadilan.

"Kami berharap keadilan dapat ditegakkan bagi Bela dan keluarga. Kami juga meminta pihak kepolisian untuk terus mendalami kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat dalam peristiwa ini," tegasnya.

Kasus penembakan Bela Sintia ini menjadi pengingat akan pentingnya penegakan hukum yang cepat dan efektif.

Meskipun pelaku telah ditangkap, perjalanan menuju keadilan bagi Bela Sintia masih panjang.

Masyarakat Padang Pariaman tentu berharap kasus ini dapat diusut secara transparan dan memberikan hukuman yang setimpal bagi pelaku, serta mengungkap secara jelas motif di balik tindakan kekerasan tersebut.

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved