Didatangi Gibran Cek Sekolah Rakyat Padang, Nuriyadi Bocorkan Pesan Wapres, Sempat Laporkan Progres

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka mengunjungi Sekolah Rakyat yang ada di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Kementerian Sosial di Jalan Alai, Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu (30/7/2025).

Gibran tampak datang bersama rombongan sekira pukul 10.00 WIB yang didampingi oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, dan Wakil Gubernur Sumbar Vasko Rusemy, serta sejumlah unsur Forkompinda lainnya.

Gibran tampak datang menggunakan mobil Toyota Innova berwarna putih dan diiringi beberapa mobil lainnya.

Tampak juga Gibran datang menggunakan baju kemeja berwarna coklat muda dengan celana hitam dan sepatu hitam.

Baca juga: Bupati Dharmasraya Tekankan Wali Nagari Awasi Kopdes Merah Putih yang Terbentuk

Saat sampai di lokasi, Gibran langsung masuk menuju salah satu ruang kelas.

Ia hanya tampak berdiri di depan pintu sambil melihat proses pembelajaran dan didampingi Kepala BBPPKS Padang, Nuriyadi.

Selanjutnya, Gibran berkeliling melihat dan mengecek segala fasilitas yang ada di BBPPKS tersebut.

Kemudian, Gibran melakukan foto bersama serta berbincang dengan sejumlah siswa hingga bersalaman dengan siswa dan tenaga pendidik yang ada.

Baca juga: Wabup Solok Selatan Sampaikan Rencana Pengurangan Anggaran Belanja Daerah ke DPRD

Setelah, Gibran langsung bertolak pergi ke lokasi kunjungan berikutnya.

Kepala BBPPKS Padang, Nuriyadi mengatakan bahwa saat mendampingi Wakil Presiden, ia menyampaikan progres dari pelaksanaan Sekolah Rakyat Padang.

"Terkait kunjungan pak Wapres pada hari ini, kita sudah menyampaikan berbagai progres terkait pelaksanaan Sekolah Rakyat ini. Dimulai dari kegiatan MPLS pada tanggal 14 Juli 2025 kemarin secara serentak berjalan dengan baik," katanya.

"Selanjutnya, proses matrikulasi yang sudah dilakukan kemarin juga sudah dimulai, yaitu tentunya satu pintu penggunaan kurikulum nasional dan kurikulum pembentukan karakter," sambungnya.

Baca juga: BREAKING NEWS Wapres Gibran ke Padang, Kunjungi Sekolah Rakyat hingga Korban Anak Insiden Rumah Doa

Menurut Nuriyadi, Wakil Presiden berpesan agar pelaksanaan Sekolah Rakyat merupakan pekerjaan mulia. Jadi harus dilaksanakan sepenuh hati.

"Karena disini merupakan keluarga kita yang kurang beruntung di bidang pendidikan, jadi wajib kita semua pihak untuk mendukung program pemerintah pusat," katanya.

"Kita juga akan terus bersinergi dengan seluruh stakeholder terkait agar semuanya bisa berjalan dengan lancar," pungkasnya.