Karhutla di Pasaman

Hutan Lindung di Nagari Pintu Padang Pasaman Terbakar, Berjarak 4 Km dari Pemukiman Warga

“Untuk jumlah yang terbakar itu baru perkiraan, bisa saja lebih. Sedangkan data total Hutan Lindung kita mencapai 6 ribu hektar,” ungkapnya.

|
Penulis: Ahmad Romi | Editor: afrizal
Dokumentasi/Wali Nagari Pintu Padang Edrianosmoy
KARHUTLA- Kondisi salah satu titik lokasi hutan lindung yang terbakar di Nagari Pintu Padang, Kecamatan Mapattunggul, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Rabu (23/7/2025). Sedikitnya sudah ada sekitar 30 hektare lahan yang terbakar. 

TRIBUNPADANG.COM- Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terjadi di Jorong Pintu Padang, Nagari Pintu Padang, Kecamatan Mapattunggul, Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat.

Sedikitnya sudah ada sekitar 30 hektare lahan yang terbakar dan itu merupakan kawasan hutan lindung.

Wali Nagari Pintu Padang Edrianosmoy menyampaikan bahwa kebakaran lahan itu terjadi di kawasan hutan atau Hutan Lindung pada Rabu (23/7/2025) sore kemarin.

“Laporan masuk sekira pukul 16.03 WIB dan sudah kita turunkan tim untuk meninjau lokasi secara pasti dan untuk upaya pemadaman awal,” katanya.

Baca juga: Stafsus Kemenhut Sebut Kepolisian Selidiki Terkait Kebakaran Lahan di Lima Puluh Kota

Setelah informasi diterima, pihaknya menurunkan tim yang dipimpin oleh kepala jorong dan empat orang masyarakat guna memastikan titik lokasi dan mengambil dokumentasi.

Kemudian untuk jarak lokasi kebakaran ini dengan pemukiman warga cukup jauh, yaitu berjarak kurang lebih sekitar empat kilometer.

“Untuk jumlah yang terbakar itu baru perkiraan, bisa saja lebih. Sedangkan data total Hutan Lindung kita mencapai 6 ribu hektar,” ungkapnya.

Sedangkan untuk akses masuk ke lokasi hanya bisa diakses dengan kendaraan roda dua. 

Di samping itu kondisi kebakaran masih terus berlanjut.

"Pagi ini dari pihak BPBD sudah menghubungi kita dan mereka akan turun, namun kita sampaikan lokasinya hanya bisa diakses menggunakan sepeda motor karena memang lokasi yang terbakar itu adalah hutan yang belum terjamah," pungkasnya.

Baca juga: Kebakaran Lahan di Harau Lima Puluh Kota Meluas Mendekati Area Penginapan

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pasaman Desrianti menyampaikan bahwa timnya akan turun ke lokasi pagi ini jika memang kondisi kebakaran masih terus berlanjut.

“Kalau untuk malam hari kami tidak berani turun ke lapangan mengingat resiko bagi keselamatan anggota apalagi dengan alat pelindung diri (APD) yang tidak memadai,” ujarnya.

Di samping itu, pihak BPBD Pasaman akan melakukan koordinasi dengan KPHL Pasaman Raya terkait langkah penanganan yang akan dilakukan selanjutnya.

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved