Kebakaran Bukit Gagoan

Karhutla Landa Puncak Gagoan Solok, BPBD Sebut Akses Sulit dan Alat Minim Hambat Pemadaman

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Penulis: Ghaffar Ramdi | Editor: Mona Triana
BPBD Kabupaten Solok
KARHUTLA DI SOLOK: Si jago merah melahap kawasan hutan dan perkebunan di Puncak Gagoan, Nagari Paninggahan, Kecamatan Junjung Sirih, Jumat (18/7/2025) sejak pukul 15.00 WIB. Kebakaran menghanguskan sekitar 300 hektare area perbukitan yang terdiri dari hutan dan perkebunan warga. 

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Kali ini, si jago merah melahap kawasan hutan dan perkebunan di Puncak Gagoan, Nagari Paninggahan, Kecamatan Junjung Sirih, Jumat (18/7/2025) sejak pukul 15.00 WIB.

Kalaksa BPBD Kabupaten Solok, Irwan Effendy, dalam laporannya menyampaikan, kebakaran menghanguskan sekitar 300 hektare area perbukitan yang terdiri dari hutan dan perkebunan warga. Hingga kini, penyebab kebakaran belum dapat dipastikan.

“Kondisi di lokasi sangat sulit dijangkau karena berada di perbukitan, ditambah lagi dengan tiupan angin kencang. Armada damkar tidak dapat difungsikan untuk pemadaman langsung,” ujar Irwan, Sabtu (19/7/2025) pagi saat dihubungi TribunPadang.com.

Baca juga: Kembali Terjadi, Karhutla Seluas 3 Hektar di Tarantang Harau dan Dekati 2 Unit Rumah Warga

Irwan mengungkapkan dirinya bersama personel BPBD Kabupaten Solok telah berupaya semaksimal mungkin untuk membantu dan menindaki laporan masyarakat mengenai karhutla.

"Kami tindak seluruh laporan yang masuk, namun di sini keterbatasan personel, alat yang belum memadai dan cukup pemadaman serta luas area Kabupaten Solok yang beberapa titik sulit untuk diakses menggunakan kendaraan," ungkapnya.

Penuturan Irwan, saat menangani laporan kebakaran di Puncak Gagoan, BPBD Kabupaten Solok berada di lokasi sampai pukul 02.00 WIB.

"Sampai tadi malam tim berada di lokasi kebakaran sampai pukul 02.00 WIB. Walaupun tidak bisa melakukan tindakan karena akses ke lokasi membahayakan personel," tuturnya.

Pihak BPBD Kabupaten Solok telah melakukan koordinasi melalui sambungan telepon dengan BPBD Provinsi Sumbar serta unsur pimpinan daerah.

Baca juga: Karhutla Landa Puncak Gagoan Solok, Sekitar 300 Hektare Hutan dan Perkebunan Terbakar

"Mengingat skala kebakaran yang besar dan sulit dijangkau, kami mengusulkan bantuan pemadaman melalui udara," pungkasnya.


 

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved