Geopark Silokek Terpilih Aspiring UNESCO Global, Penyusunan Dossier Dimulai

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Tim Penilai Geopark Nasional, Geopark Ranah Minang Silokek dipilih untuk diajukan sebagai Aspiring UNESCO Global Geopark (UGGp).

Diketahui setelah presentasi dan evaluasi oleh Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI) dan kunjungan lapangan oleh Tim Penilai Geopark Nasional.

Hal ini disampaikan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Indonesia melalui surat kepada Pemerintah Kabupaten Sijunjung dan Badan Pengelola Geopark Ranah Minang Silokek.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sijunjung langsung bergerak melaksanakan rapat koordinasi terkait persiapan salah satu syarat pengajuan sebagai UGGp, yakni penyusunan dossier.

Baca juga: 10 Desa di Dharmasraya Sumbar Terima Dana Desa 2025 Lebih dari Rp 1 Miliar, Cek Daftarnya

Kegiatan ini melibatkan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder terkait, di ruang Operation Room, Kantor Bupati Sijunjung, Selasa (1/7/2025).

Kepala Badan Geopark Ranah Minang Sijunjung, yang juga Sekretaris Daerah Pemkab Sijunjung, Zefnihan mengatakan peran penting tiap OPD dan stakeholder dalam mempersiapkan dossier yang komprehensif untuk evaluasi UNESCO.

Tujuannya adalah untuk menciptakan identitas unik bagi Kabupaten Sijunjung yang mencerminkan nilai-nilai UGGp, dengan fokus pada pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat.

"Strategi penguatan dari segala lini harus dilakukan oleh Pemkab Sijunjung, sampai kepada penguatan peran masyarakat di seluruh Kabupaten Sijunjung untuk mendukung agar status Geopark Ranah Minang Silokek sah menjadi UGGp," tegasnya.

Baca juga: Eks Wako Pariaman Minta Kepala Daerah Cerdas di Tengah Efisiensi dan Kurangi Perjalanan Dinas

Wakil Ketua Badan Geopark Ranah Minang Silokek sekaligus Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Sijunjung, Afrineldi menjelaskan Geopark bukan hanya proyek pariwisata tetapi strategi pengembangan komprehensif yang selaras dengan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) di wilayah Kabupaten Sijunjung.

"Kami berharap agar seluruh OPD dapat membantu Badan Geopark Ranah Minang Silokek dan mengerahkan seluruh kemampuan untuk mendukung secara teknis,” ucapnya.

Ia juga menjelaskan peran tiap OPD di dalam pembuatan dossier dan infrastruktur Geopark Ranah Minang Silokek menuju UGGp sangat dibutuhkan.

Sebelumnya, Kabupaten Sijunjung akan dikunjungi oleh tim penilai lapangan Geopark Ranah Minang Silokek pada 26-30 Mei 2025.

Hal itu disampaikan oleh Kadis Parpora Kabupaten Sijunjung, Afrineldi saat dihubungi, Kamis (22/5/2025).

Dikatakannya, kunjungan itu dalam rangka verifikasi geopark nasional dan seleksi kandidat aspiring Unesco Global Geopark (UGGp).

Tim penilai terdiri dari Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI), Bappenas, Badan Geologi dan lainnya.