BMKG Catat Gempa 2,4 di Padang Rabu Malam, Waktu Kejadian Bersamaan dengan Erupsi Marapi Sumbar

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mencatat kejadian gempa bumi dengan magnitudo 2,4 mengguncang Padang, Sumbat, Rabu (18/6/2025) malam.

"Informasi gempa bumi magnitudo 2,4 terjadi pada 18 Juni 2025 pada pukul 20:09 WIB, berpusat di Padang, Sumbar," kata Kepala BMKG Padang Panjang, Suaidi Ahadi.

Sementara tu, kata Suaidi, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1.01° LS;100.39° BT , atau berlokasi di darat pada jarak 8 Km Tenggara Padang, Sumbar.

"Sedangkan, gempa terjadi pada kedalaman 11 Km," jelasnya.

Baca juga: Akun Instagram BMKG Padang Panjang Diretas: Promosikan Emas Antam, Waspada Penipuan!

Sebelumnya, BMKG Padang Panjang mencatat kejadian gempa bumi 2,8 pada Minggu (15/6/2025).

Gempa bumi tersebut mengguncang Pesisir Selatan, sekira pukul 08:42 WIB.

"Informasi gempa bumi magnitudo 2,8 terjadi pada 15 Juni 2025 pada pukul 08:42 WIB, berpusat di Air Haji, Pesisir Selatan," kata Kepala BMKG Padang Panjang, Suaidi Ahadi.

Sementara tu, kata Suaidi, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1.75° LS;100.93° BT, atau berlokasi di darat pada jarak 20 Km Timur Laut Air Haji, Pesisir Selatan.

Baca juga: Payakumbuh dan Padang Panjang Bergetar, BMKG Catat Dua Gempa di Sumbar Waktu Berdekatan

"Sedangkan, gempa terjadi pada kedalaman 86 Km," jelasnya.

Tribunpadang.com juga memberitakan terkait erupsi Gunung Marapi Sumbar pada Rabu (18/6/2025) sekira pukul 20:09 WIB.

Kolom abu erupsi Gunung Marapi teramati pada ketinggian 700 meter di atas puncak.

Berdasarkan laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Bukittinggi, Teguh Purnomo, erupsi terjadi sekira pukul 20:09 WIB.

Baca juga: POPULER SUMBAR: Lokasi Shalat Idul Adha 2025 dan BMKG Prediksi Cuaca Idul Adha Sumbar Berawan

"Telah terjadi erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat pada tanggal 18 Juni 2025 pukul 20:09 WIB," ungkap Teguh.

Untuk kolom abu, ungkap Teguh, teramati pada ketinggian 700 Meter di atas puncak atau kurang lebih 3, 591 Meter di atas permukaan laut.

"Sedangkan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang, condong ke arah timur," jelasnya.

"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi ± 1 menit 52 detik," tambahnya.

(Muhammad Iqbal/Tribunpadang.com)