Berita Populer Sumbar

POPULER SUMBAR: Bus ALS Terbalik Masuki Tahap Penyidikan dan Jenazah WNA Norwegia Dijemput Istri

Kepolisian Padang Panjang menaikan kasus kecelakaan bus ALS di Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat ke tahap penyidikan.

Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
BUS ALS TERBALIK- Kapolres Padang Panjang AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, saat memberikan pernyataan terkait insiden bus ALS terbalik di Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Rabu (6/5/2025) lalu. AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro sebut bahwa pihaknya menaikan kasus tersebut ke tahap penyidikan, Sabtu (10/5/2025).  

TRIBUNPADANG.COM - Simak sejumlah berita menarik yang dirangkum dalam populer Sumbar setelah tayang dalam 24 jam terakhir.

Ada berita tentang Kepolisian Padang Panjang menaikan kasus kecelakaan bus ALS di Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat ke tahap penyidikan.

Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melaksanakan gelar perkara terkait lakalantas bus ALS pada Jumat (9/5/2025).

Selanjutnya, sudah dua minggu Jasad Gabriel Wilhelm (71) Warga Negara Asing (WNA) asal Norwegia berada di Rumah Sakit Bhayangkara Padang.

Kepala RS Bhayangkara, Kompol dr. Harry Andromeda, mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih menunggu konfirmasi dari istrinya yang saat ini sudah ada di Jakarta.

Berikut berita selengkapnya:

1. Kepolisian Padang Panjang Naikan Kasus Bus ALS Terbalik di Bukit Surungan ke Tahap Penyidikan

Kepolisian Padang Panjang menaikan kasus kecelakaan bus ALS di Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat ke tahap penyidikan.

Kecelakaan bus ALS terjadi pada Selasa (6/5/2025) sekira pukul 08:15 WIB. Akibat insiden tersebut, sebanyak 12 orang meninggal dunia dari total 35 korban.

Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melaksanakan gelar perkara terkait lakalantas bus ALS pada Jumat (9/5/2025).

"Dari hasil gelar perkara, kami sepakat untuk menaikkan ke tahap penyidikan berdasarkan dua alat bukti yang cukup," ungkap AKBP Kartyana, Sabtu (10/5/2025).

Baca juga: Detik-Detik Pagi Mencekam di Padang Panjang, Dokter dan Bidan Puskesmas Selamatkan Korban Bus ALS

"Dengan penerapan Pasal 310 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan," sambung AKBP Kartyana.

Kata AKBP Kartyana, dua alat bukti yang sudah dikumpulkan berupa keterangan saksi dan korban dalam bentuk formil.

"Sedangkan alat bukti materil berupa bangkai bus di Terminal Busur Padang Panjang," bebernya.

Untuk selanjutnya, penyidik akan memulai penyidikan yaitu dengan mengirimkan SPDP (Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan) ke Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Baca juga: Sigapnya Petugas Puskesmas Bukit Surungan, Bopong Korban Bus ALS Terbalik & Langsung Beri Perawatan

"Kita juga selalu berkoordinasi, kemudian akan melakukan pemeriksaan saksi, mengumpulkan alat bukti lain seperti barang bukti, visum," ujarnya

Kemudian juga menunggu hasil dari KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) maupun dari pihak Korlantas.

Lebih lanjut kata AKBP Kartyana, terkait 12 orang meninggal dunia dari 35 korban sudah dibawa pihak keluarga dan dikebumikan.

"Untuk korban luka-luka tinggal satu pasien yang dirawat di RSUD Padang Panjang," ucap AKP Kartyana.

Kemudian, ujar AKBP Kartyana, sebanyak tiga pasien dirujuk ke RS M. DJamil Padang dan satu orang juga dirujuk ke RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi.

"Satu orang yang dirujuk ke RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi adalah sopir bus ALS," terangnya.

"Tetapi, sopir saat ini sedang masih menjalani perawatan dan belum bisa diminta keterangan," tambahnya. 

 

2. Jasad WNA Norwegia Mengambang di 50 Kota akan Dijemput Keluarga, Istrinya Sudah Tiba di Jakarta

Sudah dua minggu Jasad Gabriel Wilhelm (71) Warga Negara Asing (WNA) asal Norwegia berada di Rumah Sakit Bhayangkara Padang.

Gabriel Wilhelm (71) sebelumnya ditemukan meninggal mengambang di kawasan Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.

Kemudian, jasad WNA tersebut dibawa ke RS Bhayangkara Padang pada Jumat (25/4/2025) lalu.

Kepala RS Bhayangkara, Kompol dr. Harry Andromeda, mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih menunggu konfirmasi dari pihak keluarga korban.

Baca juga: Sudah Seminggu Ditemukan Mangapung di 50 Kota, Jenazah WNA Norwegia Masih di RS Bhayangkara Padang

Namun, kata Harry, bahwa istri korban saat ini sudah berada di Jakarta.

"Sampai hari ini kita masih menunggu perwakilan dari istri korban," ujar Harry saat dikonfirmasi, Sabtu (10/5/2025).

Kedatangan istri WNA ini di Jakarta, dikabarkan sudah dua hari yang lalu.

Namun saat ini masih berada di jakarta.

Baca juga: Identitas WNA Norwegia Ditemukan Tewas Mengapung di 50 Kota Sumbar, Ada Paspor Gabriel Wilhelm

"Kabarnya perwakilan dari Jakarta yang akan ke Padang, istrinya tidak, tapi belum tau juga kapannya," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan jasad Warga Negara Asing (WNA) asal Norwegia yang sebelumnya ditemukan terapung di kawasan Pangkalan, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat sampai di RS Bhayangkara Padang, Jumat (25/4/2025) malam.

Pantauan TribunPadang.com, sekitar pukul 20.50 WIB jasad tersebut sudah berada dalam ruangan jenazah atau ruangan autopsi di RS Bhayangkara.

Jasad tersebut diantar langsung menggunakan mobil ambulans dari Puskesmas Pangkalan dengan dua orang petugas.

Selain itu, tampak juga pengantaran jasad WNA tersebut didampingi oleh sejumlah petugas dari Basarnas.

Salah seorang petugas dari Basarnas, Andi Wijaya, menyebutkan bahwa mobil ambulans yang membawa jasad WNA tersebut berangkat sekitar pukul 18.00 WIB, kemudian sampai di RS Bhayangkara sekitar pukul 20.30 WIB.

"Kalau informasinya tadi setelah dari Pangkalan sekitar pukul 18.00 WIB, kemudian dibawa ke RS Payakumbuh dan selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara dan sampai sekitar pukul 20.30 WIB," katanya.

"Untuk proses selanjutnya kami kurang tau pasti, karena itu akan diserahkan kepada pihak kepolisian," pungkasnya.

Sementara itu, TribunPadang.com belum mendapatkan informasi terkait tindak lanjut dari penanganan jenazah WNA tersebut dari instansi terkait.

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved