Semen Padang FC

Ridwan Bawa Semen Padang FC Tumbangkan PSIS Lewat Gol Penentu di Menit Akhir, Comeback Dramatis 3-2

Muhammad Ridwan, pemain pengganti Semen Padang FC, tampil jadi penentu kemenangan dramatis 3-2 atas PSIS Semarang di Stadion GOR Haji Agus Salim,

Penulis: Muhammad Afdal Afrianto | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Muhammad Afdal Afrianto
SEMEN PADANG FC - Penyerang Semen Padang FC, Muhammad Ridwan, saat menghadiri sesi jumpa pers usai pertandingan melawan PSIS Semarang di Stadion GOR Haji Agus Salim, Kota Padang, Kamis (17/4/2025). Ridwan tampil sebagai pemain pengganti dan berhasil mencetak satu gol penting yang ikut membawa Semen Padang menang dramatis 3-2 usai tertinggal lebih dulu 0-1. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Muhammad Ridwan, pemain pengganti Semen Padang FC, tampil jadi penentu kemenangan dramatis 3-2 atas PSIS Semarang di Stadion GOR Haji Agus Salim, Padang.

Meski minim menit bermain sejak awal musim, Ridwan membuktikan kualitasnya dengan mencetak gol penting saat tim tertinggal. 

Ridwan menjelaskan, dirinya sempat mengalami cedera cukup panjang pada putaran pertama Liga 1, yang membuatnya harus menepi selama dua bulan dan belum bisa langsung kembali tampil.

"Di akhir putaran pertama saya mengalami cedera sekitar dua bulan. Saya baru mulai latihan lagi setelah itu, dan tentu tidak bisa langsung bermain karena baru pulih," ujarnya usai laga Semen Padang kontra PSIS Semarang di Stadion GOR Haji Agus Salim, Kota Padang, Kamis (17/4/2025).

Pada laga tersebut, Ridwan masuk sebagai pemain pengganti saat Semen Padang tertinggal 0-1 dari PSIS. Ia sukses mencetak satu gol penting yang ikut menentukan kemenangan dramatis timnya dengan skor akhir 3-2.

"Soal dimainkan atau tidak, itu keputusan pelatih. Saya tetap respek dan selalu siap mengikuti instruksi," ujar pemain asal Jawa Tengah tersebut.

Baca juga: Kronologi Polisi Tangkap 2 Pelaku Tawuran di Padang, Korban Dibacok Pakai Celurit Sepanjang 1 Meter

Sebelumnya, Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida, memuji semangat juang anak asuhnya usai menumbangkan PSIS Semarang dalam laga krusial tersebut.

Meski sempat tertinggal, Semen Padang mampu membalikkan keadaan. Setelah PSIS menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di injury time, gol dari Tin Martic di akhir laga memastikan tiga poin penuh bagi tuan rumah.

"Berdasarkan pertandingan tadi, kami menunjukkan permainan yang kompetitif dan menarik," kata Almeida.

Pelatih asal Portugal itu mengakui laga melawan PSIS bukan laga yang mudah, mengingat kedua tim sama-sama berjuang keluar dari zona degradasi.

"Kami tahu pertandingan ini akan berat. Lawan kami juga ingin keluar dari zona merah. Kami bahkan sempat berpikir sudah unggul 3-1, tapi gol dianulir. Mereka sempat menyamakan menjadi 2-2, namun kami berhasil bangkit dan mencetak gol kemenangan," jelasnya.

Baca juga: 2 Gol Semen Padang FC Dianulir Wasit, Eduardo Almeida Soroti VAR yang Dinilai Tak Konsisten

Almeida mengapresiasi kerja keras seluruh pemain dan menyoroti kontribusi positif dari Ridwan yang tampil maksimal meski jarang diturunkan.

"Saya sangat senang untuk Ridwan. Dia terus berlatih keras dan saat diberi kesempatan, dia mencetak gol penting," ujarnya.

Kemenangan atas PSIS menjadi modal berharga bagi Semen Padang dalam upaya bertahan di Liga 1.

"Harapan untuk tetap di Liga 1 masih ada. Kami akan berjuang di laga-laga tersisa," tegas Almeida.

Dengan tambahan tiga poin, Semen Padang kini mengoleksi 25 poin dan masih bertengger di peringkat ke-17 klasemen sementara. Jumlah poin tersebut sama dengan PSIS Semarang, dan hanya terpaut satu angka dari Persis Solo yang berada di posisi ke-15 atau batas aman zona degradasi.(*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved