POPULER SUMBAR: 2 Bocah Tenggelam di Padang Pariaman, Persikopa Lolos ke Final Piala Soeratin U17

TRIBUNPADANG.COM - Berita populer TribunPadang.com sepanjang Rabu (18/12/2024) kembali bisa Anda baca.

Ada sejumlah berita populer Sumbar yang terjadi sepanjang akhir pekan kemarin.

Mulai dari berita tentang dua bocah tenggelam di Padang Pariaman hingga berita tentang Persikopa lolos ke final Piala Soeratin U17.

Berikut selengkapnya berita Populer Sumbar sepanjang Rabu (18/12/2024):

2 Bocah Tenggelam di Padang Pariaman

Kisah pilu yang menimpa bocah pengembala kerbau yang tenggelam dalam tambak udang kosong kawasan Sungai Limau, Padang Pariaman, Sumatera Barat, ternyata korban sering membersihkan badan dan berenang di sana.

Korban yang berjumlah dua orang ini merupakan teman sepermainan, di antaranya N (12) pengembala kerbau dan R (8).

Keterangan keluarga R, ia sering bermain dengan N, terlebih saat N pergi menggembala kerbau, karena rumah keduanya dekat.

Warga setempat Tuti membenarkan informasi keluarga tersebut, karena ia sering melihat keduanya sering berenang di tambak kosong tersebut.

"Hanya saja tambaknya, tambak yang dangkal, bukan di lokasi tempat korban ditemukan tenggelam," ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Dua Bocah Tewas Tenggelam di Tambak Udang Kosong di Sungai Limau, Padang Pariaman

Sebagai saksi dalam penemuan kedua korban tersebut, Tuti mengaku tidak menyangka kejadian serupa itu menimpa keduanya.

Ia menyebut keduanya merupakan anak yang rajin dan patuh pada orang tua, keseharian keduanya juga periang.

"Saya harap ke depan lokasi tambak kosong ini tidak lagi dijadikan tempat bermain bagi anak-anak setempat karena sangat berbahaya," ujarnya.

Kronologis Penemuan Korban Tenggelam di Tambak Udang Kosong

Dua bocah tenggelam di Sungai Limau, Padang Pariaman, Sumatera Barat, diduga karena tergelincir saat melintas di tambak udang kosong, Selasa (17/12/2024).

Warga setempat Tuti (39) mengatakan, dua korban tenggelam merupkan teman satu permainan yang sering bepergian berdua.

Tuti menyebut N (12) sebelum ditemukan tenggelam sempat menggembala kerbau milik keluarganya di dekat tambak bersama adiknya sekira pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Korban Tenggelam di Tambak Udang Kosong Sungai Limau Sempat Menggembala Kerbau Sebelum Tenggelam

"Pada adiknya N menyebut kalau ia ingin pulang lebih dulu, sehingga adiknya tinggal sendiri menunggui kerbau," ujarnya.

Beberapa jam setelah R meninggalkan adiknya, selang satu jam baru adiknya pulang membawa kerbau.

Dalam jalan pulang, adiknya menemukan sang kakak tenggelam dalam kolam yang merupakan tempat tambak udang kosong.

Melihat kakaknya tenggelam, si adik hanya bisa menangis di dekat kolam sampai ditemukan oleh Tuti.

"Waktu ditanyai saat sedang menangis terisak, si adik menyebut bahwa kakaknya tenggelam," ujar Tuti.

Melihat itu, Tuti langsung melihat dalam kolam dan memang benar yang terjadi, sehingga ia memberi tahu pada warga lain serta polisi.

Setelah itu pihak kepolisian langsung melakukan evakuasi pada korban, yang jumlahnya berdua orang.

Kapolsek Sungai Limau Iptu Idham Fadli mengatakan, korban yang ditemukan tenggelam ada sebanyak dua orang.

Korban satu lagi berinisial R (8) yang merupakan teman bermain N, menurut keterangan keluarga korban keduanya merupakan teman satu permainan.

Keduanya diketahui memang sering berenang di kolam tambak udang kosong tersebut, tapi kolam yang dangkal.

"Dugaan kami kedua korban tergelincir, karena kondisi tambak licin pasca hujan yang terjadi saat waktu kejadian," tuturnya. 

Persikopa Lolos ke Final Piala Soeratin U17

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN – Persikopa Pariaman berhasil melangkah ke babak final Piala Soeratin U17 Nasional setelah menundukkan wakil Jawa Timur dengan skor tipis 1-0 pada Rabu (18/12/2024).

Pertandingan yang digelar di Stadion Banyu Anyar Sura Karta ini memperlihatkan kedisiplinan dan kerjasama tim yang solid sepanjang laga.

Skuad tim kebanggaan Kota Pariaman ini berhasil bermain dengan sabar dan kompak sepanjang laga berlangsung.

Organisasi lini tengah dan belang yang solid membuat dominasi perwakilan Jawa Timur yang sejak awal pertandingan tampil ngotot sulit untuk mencetak gol.

Serangan demi serangan yang dilancarkan tim lawan, berhasil dipatahkan Persikopa sebelum bola masuk ke sepertiga akhir pertahanan.

Baca juga: Persikopa Kalahkan Wakil NTT, Tantang Jatim di Semifinal Piala Soeratin U-17

 Permainan yang sangat sabar dari tim asuhan Alan Martha ini berhasil memecah kebuntuan saat babak kedua.

Gol tercipta dari kesalahan kiper lawan saat memberi bola pada pemainnya, kesalahan itu berhasil dimanfaatkan pemain Persikopa.

Melalui kesalahan itu penyerang Persikopa dengan mudah manaruh bola dalam gawang tanpa penjagaan kiper dari luar kotak penalti.

Keunggulan satu gol Persikopa bertahan hingga peluit akhir pertandingan, kemenangan ini membuat Persikopa kembali masuk banak final.

Sebelumnya Persikopa juga pernah masuk partai puncak di ajang yang sama tahun lalu, namun harus puas menjadi runner up karena dikalahkan wakil Jakarta di babak adu pinalti.

Melalui kemenangan ini, Persikopa kembali mendapat kesempatan untuk mencatat sejarah baru, jika berhasil menjuarai Piala Soeratin U17.