Pemprov Sumbar
Plt Gubernur Sumbar Ajak Kadin Kolaborasi Kembangkan Potensi Sektor Pertanian dan Energi Terbarukan
Plt Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, mengajak Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) untuk berkolaborasi dalam mengembangkan daerah.
Penulis: rilis biz | Editor: Emil Mahmud
PELAKSANA Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy, mengajak Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) untuk berkolaborasi dalam mengembangkan berbagai potensi daerah.
Ia menekankan bahwa kolaborasi ini sangat mungkin dilakukan, terutama di sektor-sektor unggulan seperti pertanian dan Energi Baru Terbarukan (EBT).
"Potensi sektor pertanian dan energi baru terbarukan di Sumbar cukup besar, namun pengelolaannya belum optimal. Kami siap bekerja sama dengan Kadin Sumbar untuk mengoptimalkan potensi ini," ungkap Audy Joinaldy.
Hal itu disampaikan Audy dalam sambutannya pada acara Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) Kadin Sumbar, yang mengusung tema “Sinergi Pemerintah dan Dunia Usaha: Menumbuhkan Ekonomi Hijau dan Ekonomi Biru di Sumatera Barat yang Berdaya Saing,” di Padang, Kamis (21/11/2024).
Ia menjelaskan bahwa kontribusi sektor EBT terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sumbar saat ini sudah mencapai lebih dari 32 persen, yang berada di atas rata-rata nasional.
Baca juga: Penetapan UMP Sumbar Tahun 2025, Pemprov Sumbar Tunggu Arahan Pusat
Selain energi terbarukan, sektor pertanian juga menjadi andalan dengan kontribusi 23 persen terhadap PDRB.
"Kita hanya terkendala dalam hal pengembangan, terutama terkait hilirisasi dan investasi. Di sinilah peran Kadin sangat diharapkan," tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Organisasi, Taufan Eko Nugroho, menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung rencana pemerintah untuk mengoptimalkan potensi di berbagai sektor.
"Kolaborasi ini sangat penting dan strategis, baik untuk pemerintah maupun pelaku usaha. Kadin siap memberikan dukungan penuh," katanya.
Ketua Kadin Sumbar, Buchari Bachter, juga sependapat bahwa hilirisasi produk dan pengembangan energi ramah lingkungan merupakan langkah tepat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan.
Baca juga: Audy Minta Seluruh Pihak Perhatikan Detail Kecil yang Dapat Menghambat Kesuksesan Pilkada di Sumbar
"Hilirisasi dan pengembangan EBT adalah langkah strategis yang perlu kita wujudkan bersama," jelas Buchari.
Melalui Rapimprov Kadin Sumatera Barat 2024, ia berharap akan lahir banyak gagasan strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan berdaya saing di Sumatera Barat. (adpsb/rls)
Pemprov Sumbar Sebut Perlindungan Kekayaan Intelektual Penting dalam Hadapi Ancaman Klaim Budaya |
![]() |
---|
Pemprov Sumbar Tegaskan Dukungan Penuh untuk Geopark Ranah Minang Silokek jadi Warisan Dunia |
![]() |
---|
Gubernur Mahyeldi Paparkan Keberhasilan Perhutanan Sosial Sumbar di Forum Iklim Bali |
![]() |
---|
Wagub Sumbar: Jangan Sampai Ada Pembangunan Jalan yang Merugikan Warga |
![]() |
---|
Sumbar Raih Penghargaan Pemerintah Daerah Terbaik di Festival Perhutanan Sosial Nasional 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.