Pilkada 2024

Debat Pilkada Sijunjung: Benny-Iraddatillah dan Hendri-Mukhlis Tebar Janji untuk Warga

Debat perdana Pilkada Sijunjung 2024 menjadi ajang bagi para pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati untuk menebar janji

|
Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Arif Ramanda Kurnia
Debat perdana Pilkada Sijunjung 2024 di Balairung Lansek Manih pada Jumat (1/11/2024) malam. 

“Keterbatasan anggaran hari ini melalui periode kedua, Insyallah dengan bantuan 10 koordinasi ini diperoleh melalui jalur DAK,” ucapnya.

Irradatillah menuturkan terkait tradisi batobo akan memfasilitasi masyarakat yang tergabung.

“Memberikan pelatihan, edukasi dan mendekatkan anggota batobo dengan layanan sektor pertanian,” terangnya.

Tak hanya itu juga perlunya dukungan mengikuti teknologi apalagi untuk generasi muda.

Pengelolaan SDA harus optimal dan mencari investor yang sungguh-sungguh dan mampu.

Akses pasar juga harus ditingkatkan hingga menaikkan perekonomian.

Baca juga: Membaca Tanda Perubahan: Diskusi Publik Pilkada 2024 di Universitas Fort de Kock Bukittinggi Sumbar

Kemudian akses berobat gratis bagi masyarakat akan terus ditingkatkan.

Sementara itu, Hendri menuturkan akan memberikan layanan kesehatan gratis dengan bermodalkan KTP saja.

Pemberian mobil ambulans bagi daerah terpencil serta peningkatan kesejahteraan tenaga medis.

Dari sisi ekonomi, ia berencana memastikan kesiapan jalan usaha tani, embung, dan irigasi secara merata.

“Bantuan modal pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan agar diberikan kepada masyarakat dan kelompok pemberdayaan tani dengan studi banding,” katanya.

Baca juga: KPU Pariaman Gelar Debat Publik Pertama Pilkada 3 November, Usung Tema Transformasi Sosial

Sedangkan mukhlis menuturkan potensi daerah yang kaya harus dimanfaatkan secara optimal hingga menghasilkan PAD yang lebih.

“SDA yang kaya perlu naksir pengusaha lokal untuk naik kelas,” terangnya.

Hendri-mukhlis juga mengatakan jika diberi amanah, dua atau tiga tahun kedepan tidak ada lagi ibu-Ibuk yang menanam padi di jalan karna akses jalan yang telah rusak.(*) 

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved