Kabupaten Dharmasraya
BKPM RI Uji Petik Nomine Pelaksanaan Perizinan Kabupaten Dharmasraya
Tim Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI melakukan uji petik nomine Penilaian Kinerja terhadap penyelenggaraan Pelayanan
Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG. COM, DHARMASRAYA - Tim Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI melakukan uji petik nomine Penilaian Kinerja terhadap penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Percepatan Pelaksanaan Berusaha (PPB) di Kabupaten Dharmasraya, Pulau Punjung, Jum'at (28/8/2024).
Tim disambut Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, diwakili Sekretaris Daerah, Adlisman yang didampingi Ketua DPRD Dharmasraya, Wigiyono.
Sedangkan tim penilai dipimpin Halomoan Pakpahan dari Kementerian Dalam Negeri RI, Muhammad Yusuf Kurniawan dari Kementerian PAN RB beserta tim.
Sekda Adlisman mengatakan selamat datang kepada tim penilai uji petik nomine Pemerintah Daerah di Kabupaten Dharmasraya.
"Semoga kedatangan bapak menjadi motivasi bagi Pemkab Dharmasraya, untuk dapat menjadi yang terbaik dalam penilaian kinerja pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) dan kinerja percepatan pelaksanaan berusaha (PBB) tahun 2024 ini,” katanya dilansir resmi.
Baca juga: Fenomena Politik Dharmasraya: Pengaruh Elit Lokal dan Peluang Calon Tunggal Annisa-Leli di Pilkada
Dijelaskannya, Penilaian kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan kinerja percepatan pelaksanaan berusaha (PBB) tahun 2024 merupakan penilaian terhadap Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dalam mengelola segala bentuk perizinan di Kabupaten Dharmasraya.
DPMPTSP Kabupaten Dharmasraya telah mengikuti penilaian ini sejak empat tahun terakhir.
Tahun 2021 dengan hasil peringkat 12 nasiona, tahun 2022 masuk nomine 6 besar nasional pada 2023 berhasil masuk dalam nomine 8 besar nasional.
Pada tahun ini DPMPTSP Dharmasraya kembali masuk nomine 8 besar nasional dan mudah-mudahan masuk tiga besar nasional.
DPMPTSP Kabupaten Dharmasraya merupakan salah satu OPD yang melaksanakan fungsi pelayanan public dengan indikator kinerja utama, untuk meningkatkan realisasi investasi di daerah.
Baca juga: Hanya 1 Paslon yang Daftar Pilkada Dharmasraya 2024, Siapa Mereka? Intip Profil Singkatnya!
"Dapat kami gambarkan, bahwa realisasi investasi di Kabupaten Dharmasraya dari tahun ke tahun terus meningkat," terangnya.
Ia menjelaskan jumlah realisasi investasi pada tahun 2022 yaitu sebesar Rp.423.750.127.145 dan pada tahun 2023 jumlah realisasi investasi sebanyak Rp.1.126.589.297.
Dari capaian realisasi tersebut terjadi pertumbuhan investasi sebesar 166 persen di Kabupaten Dharmasraya.
"Harapan kami kepada tim penilai, kiranya MPP Kabupaten Dharmasraya untuk dapat dimasukkan dalam daftar MPP yang di launching pada triwulan tiga tanggal 8 OKtober 2024 yang akan datang serta kami informasikan, disamping MPP konvensional, Kabupaten Dharmasraya juga telah memiliki mal pelayanan public digital yang telah di launching bersama Kemenpan RB pada bulan Maret lalu dengan perizinan untuk tenaga kesehatan," ucapnya.
Turut hadir pada kesempatan itu Asisten Administrasi Ekonomi dan Pembangunan, Yefrinaldi, Asisten Administrasi Umum, Kairuddin, Wakapolres Dharmasraya, Kompol Andri Nugroho, Danramil Pulau Punjung, Mayor Sarinto, Kepala Dinas DPMPTSP, Naldi dan tamu undangan lainnya. (*)
Wabup Leli Arni Kunjungi Solok Selatan, Soroti Potensi Kopi untuk Dikembangkan di Dharmasraya |
![]() |
---|
Jembatan Jorong Lagan Nagari Koto Nan IV Dibawuah Dharmasraya Mulai Diperbaiki |
![]() |
---|
Bupati Bangga Tim Cerdas Quran Kabupaten Dharmasraya Raih Prestasi Membanggakan Tingkat Sumbar |
![]() |
---|
Ketua Dekranasda Dharmasraya Hadiri Event Rang Solok Baralek Gadang 2025 |
![]() |
---|
Revitalisasi 23 Sekolah Senilai Rp 28 Miliar, Bupati Annisa Tinjau Langsung Progres di Lapangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.