Pemko Padang Canangkan Program Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Berketahanan Iklim

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Asisten II Setdako Padang, Didi Aryadi mengatakan, salah satu kebijakan tersebut, Kota Padang telah membentuk Pokja pembangunan rendah karbon dan berketahanan iklim.

Menurutnya, Pokjanya ini akan membantu mengarahkan agar setiap OPD dalam perencanaan pembangunan fokus pada rendah karbon dan berketahanan iklim.

Hal ini sesuai juga dengan tema Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Padang yang ke-355 berupa sinergitas blue economy and green economy.

"Pembangunan rendah karbon dan ketahanan iklim ini jadi salah satu kekuatan kita. Kita sangat concern terhadap green ekonomi dan blue ekonomi. Ini sesuai dengan pembangunan jangka panjang," kata Didi Aryadi disela-sela FGD dengan 

Integrated Climate Action for Low Carbon and Resilient Cities( UCLG ASPAC), Senin (22/7/2024).

Baca juga: Pemko Padang Peringati 77 Tahun Gugurnya Pahlawan Nasional Bagindo Aziz Chan

Didi menambahkan, Pemko Padang saat ini tengah menyusun RPJP 2025-2045 dan pembangunan rendah karbon berketahanan iklim juga telah diakomodir di dalamnya.

Sementara itu, National Project Coordinator Urban-Act, Rendy Primrizqi menyebut kegiatan FGD ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut terpilihnya Kota Padang bersama Medan sebagai kota percontohan Urban-Act Indonesia.

Pemilihan Kota Padang ini melibatkan Bappenas, indikator adalah keaktifan dan Kota Padang juga sudah pernah melakukan kegiatan terkait iklim. 

"Termasuk kelengkapan dokumen, itu salah satu yang dinilai serta rekomendasi dari Bappenas, Apeksi, dan Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (KLHK)," kata Rendy Primrizqi. (*)