Menparekraf Sandiaga Uno Batal Saksikan Prosesi Puncak Pesona Tabuik Budaya Piaman 2024

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Pariaman Ferialdi pastikan Menparekraf Sandiaga Uno batal menyaksikan prosesi puncak pesona Tabuik Budaya Piaman 2024.

Kepastian ini ia dapat setelah berkoordinasi dengan Kemenparekraf RI, hari ini, Sabtu (20/7/2024).

"Sandiaga batal hadir karena ada rapat kabinet di istana besok (Minggu),"ujarnya.

Meski tidak hadir Menparekraf Sandiaga Uno tetap mengirimkan wakilnya untuk menyaksikan langsung prosesi puncak Tabuik.

"Informasi terakhir yang kami peroleh, besok akan datang Sekretaris Deputi Investasi Kemenparekraf RI," tuturnya.

Baca juga: Jelang Puncak Pesona Tabuik Budaya Piaman 2024, Fisik Tabuik Sudah 90 Persen

Sebelumnya diberitakan, persiapan fisik Tabuik jelang prosesi puncak Pesona Tabuik Budaya Piaman 2024 sudah menyentuh angka 90 persen hingga 95 persen, Sabtu (20/7/2024).

Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Pariaman Ferialdi, menyebut progres tersebut ia ketahui setelah melakukan tinjauan langsung kedua rumah Tabuik.

Tinjauan ini dilakukan pihaknya bersama tim Kharisma Event Nusantara (KEN) dan tim Kemenparekraf RI.

"Sia penyelesaian akhir saja, nanti malam seharusnya sudah siap, supaya besok pagi kedua fisik Tabuik bisa dibawa keluar rumah Tabuik," ujarnya.

Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan kedua rumah Tabuik, agar fisik Tabuik besok (Minggu) sudah dibawa keluar sejak subuh.

Baca juga: Tabuik dalam Cerita Ketua Tabuik Subarang yang Belasan Tahun Mendapat Amanah

Hal ini mengacu pada prosesi Tabuik Naiak Pangkek, prosesi ini sejatinya berlangsung sejak pukul 06.00 WIB.

Pasca prosesi tersebut akan berlangsung tradisi hoyak Tabuik dan diarak Tabuik ke laut, sebelum prosesi Tabuik dibuang ke laut.

"Daftar acara besok juga sudah kami siapkan dari pagi hingga acara puncak di Pantai Gandoriah," tuturnya.

Ia menyebut pada acara puncak tersebut sejumlah undangan sudah menyatakan diri hadir, seperti perwakilan Kemenparekraf, Gubernur Sumbar, sejumlah kepala daerah, anggota DPR RI, tokoh masyarakat dan PKDP.

Lebih lanjut, ia menjelaskan prosesi puncak Tabuik tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya, dimana Tabuik akan menjadi objek utamanya. (*)