Bahan Baku Fisik Tabuik Pariaman: Bambu, Akar Beringin, hingga Kayu Meranti Hitam

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Sebagai ikon utama Pesona Tabuik Budaya Piaman 2024, fisik Tabuik memiliki sejumlah bahan baku yang khusus di setiap pembuatannya.

Pembuat Tabuik Subarang, Ade Ratman, mengaku pembuatan fisik  Tabuik merupakan pekerjaan yang tidak begitu sulit tapi punya tanggung jawab besar.

Mengingat, fisik Tabuik saat hari puncak dalam kondisi apapun harus dibawa ke muka umum, karena fisik Tabuik lah yang dinantikan oleh wisatawan.

"Kalau tender besar pun, telat sedikit tidak masalah. Kalau Tabuik tidak bisa. Apa yang mau dilihat wisatawan nanti," ujarnya di Kota Pariaman, Selasa (10/7/2024).

Oleh sebab itu, pembuatan fisik Tabuik setiap tahunnya dilakukan dengan cara bahu membahu oleh seluruh anak Tabuik.

Baca juga: Pasca Prosesi Maambiak Tanah, Pembuatan Fisik Tabuik Terus Berlanjut di Pariaman

Ade menerangkan pembuatan fisik Tabuik sendiri memiliki bahan baku yang khas, diantaranya bambu, kayu Meranti Hitam, kayu ikiah, rotan dan akar beringin.

Mencari bahan baku itu menurutnya sulit-sulit gampang juga, mengingat kebutuhannya yang cukup banyak.

Kendati demikian, sejauh ini belum ada bahan baku untuk fisik Tabuik yang tidak terpenuhi dan masih bisa didapat di pasaran.

Ade menerangkan dalam pembuatan fisik Tabuik setiap bahan baku itu dipilih supaya kondisi Tabuik lebih kokoh tapi tidak terlalu berat.

"Soalnya nanti Tabuik ini akan diarak, jadi kalau berat kesusahan anak Tabuik mengaraknya," ujar Ade.

Baca juga: Meriahkan Pesona Budaya Tabuik Piaman 2024, Libatkan Siswa SD hingga SMA di Pariaman

Lima tahun menjadi pembuat Tabuik Subarang, Ade mengaku tidak ada ukuran yang pasti untuk setiap fisik Tabuik.

Seperti halnya di tahun ini, ukurannya berbeda dari tahun kemarin yang lebih 14 meter.

"Tahun ini kira-kira ukurannya 13 meter lebih saja. Itu sesuai kesepakatan bersama dengan sejumlah pertimbangan," ujarnya.(*)