Pilkada 2024
Nasdem Ajukan 5 Nama Bacalon untuk Pilkada Bukittinggi, Usung Sistem 'Indonesia Memanggil'
Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Bukittinggi sudah mengajukan lima orang nama yang akan menjadi Bakal Calon (Bacalon) Walikota dan Wakil Walikota
Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Bukittinggi sudah mengajukan lima orang nama yang akan menjadi Bakal Calon (Bacalon) Walikota dan Wakil Walikota pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 nanti.
Ketua DPD Nasdem Bukittinggi, Asril mengatakan lima orang Bacalon tersebut berasal dari internal maupun eksternal partai yang sudah diusulkan ke pusat.
"Untuk Partai Nasdem Bukittinggi, dalam pilkada mendatang kita memakai konsep Indonesia memanggil. Jadi siapapun putra-putri terbaik kota Bukittinggi diperbolehkan untuk mendaftar sebagai bakal calon Walikota Bukittinggi atau bakal Calon Wakil Walikota melalui partai Nasdem," ujarnya, Senin (22/4/2024).
la juga menegaskan, pendaftaran untuk Walikota dan Wakil Walikota Bukittinggi ini, bisa dilakukan di level Kota atau Provinsi atau langsung mendaftar di DPP Nasdem.
"Meski belum kita buka secara resmi, sejauh ini sudah ada lima kandidat yang mengajukan namanya. Kelima kandidat beberapa berasal dari partai dan juga perorangan," ungkapnya.
Baca juga: MPP Bukittinggi Terima Bantuan CSR Sarpras Disabilitas dari PT. Semen Padang
Asril juga menyebutkan nanti para Bacalon akan dilakukan penyaringan dan dinilai oleh partai di level Provinsi dengan mempedomani beberapa indikator yang sudah ditentukan.
"Setelah penilaian tersebut, maka nantinya kita akan menentukan siapa Kader yang akan kita usulkan untuk Pilkada nanti," katanya.
Nasdem saat ini juga tengah melakukan upaya dua arah dalam persiapan menjelang pilkada Kota Bukittinggi. Upaya ini dilakukan dengan membuka rekrutmen serta menjalin komunikasi antar partai di Kota Bukittinggi.
"Kita sudah mengadakan pertemuan dan rapat dengan beberapa Partai terkait koalisi, jadi doakan saja, semoga nantinya memperoleh hasil yang baik," tutupnya.(*)
KPU Pariaman Kembalikan Rp271 Juta Dana Hibah Pilkada 2024, Bukti Akuntabilitas Anggaran |
![]() |
---|
Anggaran PSU dan Pilkada Ulang di 26 Daerah Capai Rp719 Miliar |
![]() |
---|
DPR Dorong Gotong Royong Pemerintah Pusat dan Pemda Soal Dana PSU Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Mendagri Tito Minta Daerah Pangkas Pengeluaran Tak Penting untuk Biayai PSU Pilkada 2024 |
![]() |
---|
KPU Butuh Rp 486,3 Miliar untuk Pemungutan Suara Ulang di 24 Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.