Hanya Disajikan di Hari Besar, Cicipi Kelezatan Lemang Beras Ketan dan Tape Beras Hitam Khas Solok

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK - Momen lebaran identik dengan berbagai macam suguhan makanan yang dijadikan santapan ketika perayaan Idul Fitri.

Salah satu santapan yang seringkali nampak di Kabupaten Solok adalah lemang beras ketan dicampur tape beras hitam.

Lemang beras ketan dimasak memakai santan yang dimasukkan ke dalam bambu dan dibakar menggunakan nyala api sampai matang.

Sedangkan, tape beras hitam difermentasi beberapa hari menggunakan ragi hingga menghasilkan rasa asam sesuai selera.

Lemang beras ketan dan tape beras hitam biasanya di Kabupaten Solok hanya disajikan ketika hari-hari besar saja, tidak terkecuali seperti perayaan Idul Fitri.

Hal tersebut diungkapkan oleh salah seorang warga Kabupaten Solok yang buat makanan khas ini, Citra.

"Makanan ini hanya dibuat ketika hari-hari besar seperti lebaran atau bisa juga ditemui di hajatan," katanya, Jumat (12/4/2024).

Baca juga: Arus Lalu Lintas di Simpang Padang Lua Pada Kamis Malam Ramai Lancar

Citra menyampaikan, pembuatan lemang beras ketan dan tape beras hitam memang cukup memakan waktu.

"Biasanya kalau sudah membuat ini, akan habis waktu seharian hingga bisa disajikan untuk dimakan," ujar Citra.

Citra mengungkapkan diantara pilihan makanan ketika lebaran, makanan ini paling cepat habis.

"Karena jarang bertemu makanya jadi pilihan dan rebutan ketika lebaran," pungkas Citra.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News