Kota Bukittinggi
Ribuan Honorer di Bukittinggi akan Terima Tunjangan Kesejahteraan Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H
Pemerintah Kota Bukittinggi akan menyerahkan tunjangan kesejahteraan untuk pengganti THR bagi tenaga honorer yang berada di ruang lingkup Bukittinggi
Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Pemerintah Kota Bukittinggi akan menyerahkan tunjangan kesejahteraan untuk pengganti THR bagi tenaga honorer yang berada di ruang lingkup Bukittinggi.
Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Bukittinggi, Egie Pratama Mulya mengatakan untuk tenaga honorer di lingkungan Pemko Bukittinggi tidak akan mendapatkan THR Idul Fitri 1445H/2024M.
"Namun sebagai gantinya, Pemko Bukittinggi akan memberikan tunjangan kesejahteraan bagi tenaga honorer, sama seperti tahun tahun sebelumnya," katanya, Sabtu (30/3/2024).
Menurut Egie, masing-masing tenaga honorer nantinya akan menerima tunjangan kesejahteraan sebesar Rp 1 Juta.
“Total anggaran yang dipersiapkan Pemko Bukittinggi untuk pembayaran tunjangan kesejahteraan itu mencapai Rp 1,5 miliar lebih,” katanya.
Baca juga: Jaga Kestabilan Harga Sembako, Pemko Bukittinggi akan Gelar Gerakan Pangan Murah di Lapangan Kantin
Pemko Bukittinggi telah menyiapkan anggaran dari APBD untuk pembayaran tunjangan kesejahteraan tersebut.
Pemberian tunjangan kesejahteraan ini sebagai bentuk perhatian Pemko Bukittinggi terhadap pegawai Non Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Bukittinggi.
"Dengan adanya tunjangan tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagi tenaga honorer dalam memenuhi kebutuhan lebaran. Waktu penyerahannya tergantung dari SKPD atau unit kerja yang bersangkutan,” terangnya.
Baca juga: Gelaran Peringatan HFN 2024 di Bukittinggi, Lawatan Sejarah hingga Pemutaran Film Usmar Ismail
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Teddy Hermawan mengatakan, saat ini jumlah Pegawai Non ASN atau tenaga honorer di lingkungan Pemko Bukittinggi lebih kurang sekitar 1.500 orang.
“Tenaga honorer ini tersebar di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Tenaga honorer yang paling banyak itu berada di unit kerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dinas Lingkungan Hidup, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)," pungkas Teddy. (*)
Belasan Motor Terjaring Operasi Cipta Kondisi di Bukittinggi, Polisi: Banyak dari Kalangan Remaja |
![]() |
---|
Antisipasi Balap Liar di Bukittinggi, 15 Unit Sepeda Motor Dikandangkan Polisi |
![]() |
---|
Panen Padi di Bukittinggi Bisa 3 Kali Setahun, Wawako Sebut Butuh Perbaikan Irigasi dan Bibit Unggul |
![]() |
---|
Lahan Pertanian di Bukittinggi Menyusut Drastis, Hanya Tersisa 153 Hektare Akibat Alih Fungsi |
![]() |
---|
Cindy Monica Sebut Pemerintah Telah Salurkan 3,2 Juta Ton Beras untuk 8 Kabupaten dan Kota di Sumbar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.