Citizen Journalism
Catatan 100 Tahun A.A Navis: The Convincers of Heaven Collapse, Adaptasi Cerpen Robohnya Surau Kami
Peringatan 100 tahun Sastrawan Indonesia A.A Navis Oleh UNESCO, Kemendikbud, Riset, dan Teknologi,
Pilihan warna Gaya yang Wendy HS pilih, ia klaim dan diyakini sebagai gerakan kebaharuan seni pertunjukan kekinian di Indonesia dan dunia. Wendy HS, selain sebagai sutradara dan aktor seni pertunjukan.
Dia juga memiliki talenta yang menarik lainnya, yakni sebagai vokalis beraliran Hard Rock (Ia sering mengaransmentasi puisi-puisi ke dalam bentuk nyanyian, konteks musiknya Rock dan Balada seperti yang terolah pada lagu “Hatiku Selembar Daun”; dari Puisi karya Sapadi Joko Damono di chanel Youtube).
Sementara beberapa pemain yang terlibat, sebagai aktor yang menghidupkan pertunjukan “The Convincers of Heaven Collapse (Adaftasi Cerpen Robohnya Surau Kami)” pada Sabtu (9/3/2024) siang.
Mereka adalah Ananda Rahmat dan Syarief Jalaludin Alkindi, merupakan mahasiswa dari Prodi Seni Teater ISI Padang Panjang yang selama ini dalam asuhan Wendy HS pada komunitas Indonesia Performance Syndicate (IPS) Padang Panjang. Suguhan pertunjukan masih dapat dikatakan berhasil sampai pada pikiran penonton siang tersebut.
Wendy HS yang dalam satu sisi sebagai Sutradara, ia juga berusaha menginisiasi pada diri penonton untuk sampai pada tujuan pertunjukannya.
Kelemahan dari pertunjukan “The Convincers of Heaven Collapse (Adaptasi Cerpen Robohnya Surau Kami)”, terletak pada mobilitas tempat pelaksanaan, yang diselenggarakan pada siang hari di Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center, Padang. Alasannya, tempat tersebut tidak dipersiapkan untuk kepentingan tempat pertunjukan.
Sehingga capaian pertunjukan siang tersebut menjadi cair, pertunjukan tidak terkonsentrasi secara khusus, sebagai ranah apresiatif bagi publik penonton.
Namun sekali lagi, bahwa pertunjukan yang dipresentasikan Indonesia Performance Syndicate (IPS) di bawah sutradara Wendy HS secara keseluruhan pertunjukan cukup sampai pada pemahaman penonton yang rata-rata adalah dari mahasiswa Sastra Universitas Andalas (Unand) serta Mahasiswa Sastra Universitas Bung Hatta, kalangan sastrawan, seniman, dan budayawan Sumatera Barat.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.