Pemilu 2024

Wakil Ketua MK Saldi Isra Nyoblos di TPS 10 Cengkeh Nan XX Padang

Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof. Saldi Isra menggunakan hak pilihnya di pemilihan umum (pemilu) 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10 ..

Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Fuadi Zikri
TribunPadang.com/Wahyu Bahar
Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof Saldi Isra nyoblos di TPS 10 Cengkeh nan XX Kota Padang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (14/2/2024). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof. Saldi Isra menggunakan hak pilihnya di pemilihan umum (pemilu) 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10 Kelurahan Cengkeh nan XX Kota Padang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (14/2/2024).

Pukul 10.10 WIB, Saldi tampak duduk di kursi antrean di TPS 10. Ia ke TPS bersama istri dan anak perempuannya.

Saldi tampak mengenakan baju kaus hitam panjang dan celana panjang kehijauan. Sementara itu, ia mengenakan sandal jepit ke TPS.

Sekira beberapa menit mengantre, Saldi mengambil surat suara, dan membawanya ke bilik suara. Setelah itu ia memasukkan surat suara yang sudah dicoblos ke kotak suara.

Lalu, ia mencelupkan jari kelingking kirinya ke tinta pemilu yang sudah tersedia.

Saldi kerap berbincang dengan para tetangganya, bersalaman hingga berfoto bersama.

Adapun ia mengatakan bahwa Mahkamah Konstitusi (MK) telah siap menghadapi potensi sengketa pemilu kali ini.

Baca juga: Gubernur Sumbar Mahyeldi, Istri dan Keluarga Nyoblos di TPS 12 Jati Baru Kota Padang

"Ini kan bukan pengalaman pertama, kita sudah melaksanakan sejak 2004, 2009, 2014, 2019, dan sekarang 2024 yang kelima kalinya, kalau soal panasnya ya namanya pemilu ya begitulah setiap penyelenggaraannya," ujar Saldi kepada TribunPadang.com.

"Kami Mahkamah Konstitusi berupaya menjaga independensi kami dalam penyelesaian sengketa," tambah dia.

Sementara itu, ketika dimintai tanggapannya soal Film "Dirty Vote" yang turut mengurai dugaan kecurangan pemilu, utamanya tentang gugatan nomor 90 yang akhirnya memuluskan langkah Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres, Saldi enggan berkomentar.

"Saya ga boleh mengomentari itu, biarlah publik saja yang menilai soal film itu," pungkas dia.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved