Pemilu 2024

Survei Liberte Institute: Demokrat Berpotensi Raih 3 Kursi DPRD Kota Solok

Partai Demokrat Kota Solok berpotensi meraih 3 kursi pada pemilihan legislatif (pileg) 2034 DPRD Kota Solok.

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Rahmadi
Istimewa/Demokrat
Logo Demokrat. Partai Demokrat Kota Solok berpotensi meraih 3 kursi pada pemilihan legislatif (pileg) 2034 DPRD Kota Solok. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Partai Demokrat Kota Solok berpotensi meraih 3 kursi pada pemilihan legislatif (pileg) 2034  DPRD Kota Solok.

Hal ini berdasarkan survei yang dirilis lembaga Survei Liberte Institute di Dapil 2 meliputi Tanjung Harapan dan dan Dapil 1 Lubuk Sikarah di Kota Solok

"Survei dilakukan pada 26-29 Januari 2024 untuk Dapil Tanjung Harapan dan pada 28-29 Januari 2024 pada Dapil Lubuk Sikarah,” kata Direktur Riset Liberte Institute, Indrayadi, Senin (5/2/2024)

Indryadi menjelaskan hasil survei Dapil 1 (Lubuk Sikarah) akumulasi suara Caleg Partai Demokrat sebesar 9,3 persen.

Sementara pada Dapil 2 (Tanjung Harapan) akumulasi suara Caleg Demokrat sebesar 15,9 persen.

Baca juga: Daftar Caleg DPRD Banyumas 2024 dari PAN Lengkap Dapil 1 hingga 6

Sehingga membuat Demokrat berpotensi menghasilkan 1 kursi di Dapil 1 dan 2 kursi di Dapil 2 Kota Solok.

Sementara akumulasi suara caleg Partai Politik di Dapil 2 Kota Solok, untuk PPP 13,6 persen, PAN 13,2 persen, PKS 12 persen, Gerindra 11,2 persen.

Selanjutnya Golkar 10,5 persen, Nasdem 8,7 persen, Hanura 4,8 persen dan PBB 4,2 persen.

"Sedangkan Partai lainnya berada dibawah itu dan tidak berpotensi memperoleh kursi di DPRD Kota Solok pada Dapil 2," kata Indrayadi.

Ia mengatakan bahwa survey Liberte Institute tersebut menggunakan metode multistage random sampling.

Baca juga: Daftar Caleg DPRD Banyumas 2024 dari PKS Lengkap Dapil 1 hingga 6

Jumlah responden yang diwawancarai adalah 440 orang yang diambil dari semua Kelurahan dan RW di Kecamatan Tanjung Harapan. 

"Survei ini memiliki margin of error sebesar 4,67 persen dan tingkat kepercayaan hingga 95 % ," tutur dia.

Sementara, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden dengan menggunakan kuesioner yang berisi pertanyaan-pertanyaan terkait dengan calon DPRD Kota Solok Dapil 2 yang akan dipilih pada pemilihan umum 2024 mendatang.

Dijelaskannya, Liberte Institute merupakan lembaga survei resmi dan anggota dari AROPI (Asosiasi Riset Opini Publik Indonesia).

Pewawancara lapangan adalah sarjana S1 hingga S2 yang telah dilatih oleh Liberte Institute.

"Wawancara yang dilakukan oleh surveyor dikontrol secara sistematis oleh tim Liberte Institute dengan melakukan cek ulang di lapangan sekitar 30?ri total data responden yang masuk, untuk menjamin akurasi data yang diperlukan," imbuhnya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved