Tidak Bisa Optimalkan Peluang Jadi Penyebab Kekalahan PSMS Medan atas Semen Padang FC

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pelatih PSMS Medan, Legimin Raharjo menyebut kekalahan atas Semen Padang FC karena anak asuhnya kurang mengoptimalkan peluang.

Legimin menilai sejak awal babak pertama anak asuhnya cukup berhasil menahan dominasi Kabau Sirah di hadapan pendukungnya di GOR H Agus Salim Kota Padang, Rabu (17/1/2024).

Hal itu terlihat melalui sejumlah serangan balik yang dilakukan Rahmat Hidayat Cs, ketika memanfaatkan kesalahan pemain SPFC.

"Ini yang menjadi penyebab kekalahan kami (PSMS Medan), banyak peluang yang tidak berhasil dikonversi menjadi gol," ujarnya.

Sedangkan Semen Padang FC menurutnya berhasil memanfaatkan sekecil apa pun peluang yang ada di depan gawang PSMS Medan.

Legimin menilai ada beberapa kesalahan yang menjadi catatan tim untuk menatap putaran di babak 12 Liga 2 Pegadaian.

Lebih lanjut menurut Legimin, kekalahan kedua PSMS Medan ini bukanlah akhir perjalanan Ayam Kinantan di Liga 2 Pegadaian.

Baca juga: Kalahkan PSMS Medan 2 Gol Tanpa Balas, Semen Padang FC Pimpin Klasemen Grup X

"Masih ada tiga pertandingan lagi, asa masih terbuka lebar untuk lolos ke babak semifinal," tuturnya.

Sementara itu pemain PSMS Medan Abdul Rohim, mengaku seluruh pemain sudah berusaha keras. Tapi belum keberuntungan belum berpihak pada PSMS.

"Banyak evaluasi. kami harus berbenah dan meningkatkan kemampuan lagi untuk laga selanjutnya," ujarnya.

Tumbangkan PSMS Medan Tanpa Balas

Semen Padang FC akhirnya berhasil mengamankan tiga poin pertamanya di babak 12 besar Liga 2 Pegadaian menghadapi PSMS Medan di GOR H Agus Salim Kota Padang, Rabu (17/1/2024).

Kemenangan perdana dengan skor 2-0 ini didapatkan setelah Ahmad Ihwan dan Vivi Asrizal berhasil menyarangkan masing-masing satu gol di babak kedua ke gawang PSMS Medan.

Kedua gol tersebut membuat SPFC berhasil mengumpulkan lima poin dari tiga laga yang sudah dimainkan.

Kemenangan ini di dapat SPFC dengan cukup sulit karena di akhir babak kedua PSMS Medan coba mencuri gol.

Bahkan tensi permainan sempat tinggi, karena PSMS memperagakan permainan keras yang akhirnya membuat satu pemainnya diganjar kartu merah diujung babak kedua.

Diketahui, pemain Semen Padang FC perbesar asa kemenangan kandang pertama atas PSMS Medan di laga kandang babak 12 Liga 2 Pegadaian melalui golnya di menit 74.

Gol tersebut tercipta setelah pemain tengah Semen Padang FC Ocvian Chaniago berhasil merebut bola dari penguasaan pemain tengah PSMS.

Bola yang berhasil direbutnya langsung berubah serangan balik, saat diberikan pada Rendi Setiawan yang masuk menggantikan Firman Juliansyah.

Saat mendapatkan bola di sepertiga pertahanan PSMS Medan, Rendi mendorongnya ke arah kotak penalti dan meneruskan pada Vivi Asrizal yang tidak terjaga di sisi kanan pertahanan PSMS Medan .

Berdiri bebas dengan sangat tenang Vivi berhasil menceploskan bola kedua ke gawang PSMS dan memperbesar keunggulan SPFC.

Baca juga: BREAKING NEWS: Semen Padang FC Raih Kemenangan Perdana Babak 12 Besar Liga 2 Usai Kalahkan PSMS 2-0

Hingga menit 81 Semen Padang FC sudah melakukan lima pergantian pemain setelah Firman Juliansyah dan Agus Nova mengalami cedera.

Selain itu di babak pertama Fandi Eko Utomo juga sudah keluar digantikan Kenneth Ngwoke, serta di awal babak kedua dua pergantian juga terjadi saat Vivi Asrizal dan Ocvian Chaniago masuk menggantikan Diwiki Arya dan Roken.

Kemenangan perdana Semen Padang FC di babak 12 besar Liga 2 Pegadaian ini mengantarkannya menduduki puncak klasemen Grup X.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News