Kabupaten Sijunjung
2 Ahli Waris Korban Tersambar Petir di Sijunjung Terima Santunan Jaminan Kematian
Dua ahli waris korban tersambar petir di Sijunjung menerima santunan Jaminan Kematian (JKM). Santunan JKM diserahkan langsung oleh Bupati Kabupaten..
Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Dua ahli waris korban tersambar petir di Sijunjung menerima santunan Jaminan Kematian (JKM).
Santunan JKM diserahkan langsung oleh Bupati Kabupaten Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir, di Nagari Muaro Bodi, Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung, Rabu (27/12/2023).
Dua ahli waris yang menerima santunan JKM yaitu ahli waris Harianto dan Ilham Mardatillah yang didaftarkan jaminan sosial oleh pemerintah nagari setempat.
Mereka tersambar petir saat berteduh di sebuah pondok seusai pulang dari ladang di Jorong Bungo Pinang, Nagari Muaro Bodi, Kecamatan IV Nagari, Sijunjung, Kamis (21/12/2023) lalu.
Ahli waris Harianto menerima JKM dan beasiswa sebesar Rp227,5 juta. Kemudian, ahli waris Ilham Mardatillah menerima Rp70 juta.
Benny Dwifa menyampaikan untuk bijak menggunakan JKM serta buatlah usaha yang bermanfaat.
“Bijaklah menggunakan JKM, buatlah usaha yang produktif dengan santunan ini dan jangan dipergunakan untuk membeli sesuatu yang tidak penting,” pesannya.
Baca juga: Cerita Dua Korban Selamat Detik-Detik Petir Menyambar hingga Tewaskan 5 Orang di Sijunjung
“Jangan sampai anak-anak kita putus sekolah, karena kami telah wujudkan sekolah gratis pada jenjang SD, SMP, SMA dan SMK melalui program Bantuan Keuangan Khusus (BKK),” tambahnya.
Ia juga mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Harianto dan Ilham Mardatillah.
BPJS Ketenagakerjaan merupakan program andalan dari pemerintah daerah Sijunjung dalam rangka memberikan perlindungan bagi pekerja rentan dan untuk menyejahterakan masyarakat di Kabupaten Sijunjung.
“Program ini akan kami lanjutkan untuk itu mohon doakan kami untuk selalu bisa memberikan kebaikan secara bertahap terhadap masyarakat yang kami cintai ini” ucapnya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok ,Maulana Anshari Siregar mengatakan, pemerintah kabupaten Sijunjung yang dipimpin Benny Dwifa dan Iraddatillah merupakan Kabupaten pertama di Sumatera Barat yang peduli terhadap masyarakat rentan di daerahnya.
"Kabupaten Sijunjung merupakan Pemkab Pertama di Pulau Sumatera yang membuat kebijakan perlindungan 1 nagari 100 pekerja rentan melalui APB Nagari," ucapnya.
"Hingga kini, Jumlah pekerja rentan di Kabupaten Sijunjung yang sudah terlindungi BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 21.000 jiwa," jelasnya.
Penyerahan santunan tersebut turut didampingi, Anggota DPRD Efrinedi Nangkodo, Kepala Dinas Nakertrans Khamsiardi, Kepala Dinas Kominfo David Rinaldo , Camat IV Nagari dan pendamping lainnya.
________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News
| Bupati Benny Bersama Direktorat Jenderal Imigrasi Bahas Pendirian UKK di Kabupaten Sijunjung |
|
|---|
| Lutfi Al Aziz Asal Sijunjung Terpilih Jadi Pemuda Pelopor Tingkat Sumbar 2025 |
|
|---|
| Pedagang Pasar Inpres Sijunjung Prediksi Harga Telur Naik Imbas Program Makan Bergizi Gratis |
|
|---|
| Harga Telur Ayam di Pasar Inpres Sijunjung Masih Bertahan Rp55 Ribu per Krat |
|
|---|
| Dosen FPP UNP Gelar PKM Digitalisasi Konten Kreatif Media Sosial di Geopark Silokek Sijunjung |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.