POPULER SUMBAR: Sungai Batang Tapan di Pesisir Selatan Meluap dan Prajurit Yonif 133/YS Padang Gugur

TRIBUNPADANG.COM - Inilah berita populer Sumbar selama 24 jam terakhir tayang di TribunPadang.com.

Ada berita tentang Sungai Batang Tapan di Pesisir Selatan Meluap dan Prajurit Yonif 133/YS Padang Gugur.

Simak berita selengkapnya:

1. VIRAL Sungai Batang Tapan di Pesisir Selatan Meluap, Satu Unit Truk Dump Pengangkut Batu Terjebak

Viral satu unit truk dump pengangkut batu terjebak di Sungai Batang Tapan Nagari Limau Purut, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Senin (25/12/2023).

Peristiwa tersebut terjadi akibat hujan deras yang mengguyur hulu Sungai Batang Tapan.

Akibatnya, air Sungai Batang Tapan meluap dengan cepat secara tiba-tiba dan arusnya deras.

Baca juga: VIRAL Sungai Batang Tapan di Pesisir Selatan Meluap, Satu Unit Truk Dump Pengangkut Batu Terjebak

Truk pengangkut batu tersebut tidak dapat menghindari luapan air sungai dan akhirnya terjebak di tengah sungai.

Dalam video yang diposting di instagram @kabarpessel terlihat Sungai Batang Tapan meluap dan airnya berwarna keruh.

Sementara itu supir truk dump pengakut batu hanya bisa pasrah melihat truknya yang terjebak di sungai.

Baca juga: Prajurit Yonif 133/YS Padang Gugur di Papua Barat Daya, Dimakamkan di Kerinci

2. Prajurit Yonif 133/YS Padang Gugur di Papua Barat Daya, Dimakamkan di Kerinci

Komandan Korem (Danrem) 03/02 Wirabraja, Brigjen TNI Rayen Obersyl membenarkan anggotanya gugur dalam tugas di Papua Barat Daya.

Dia bilang korban berasal dari satuan Batalyon Infanteri 133/Yudha Sakti (Yonif 133/YS) Padang.

Sebelumnya diberitakan, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif 133/YS Padang diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Bousha, Distrik Aifat Selatan, Maybrat, Senin (25/12/2023) siang.

Baca juga: Pantai Aie Manih Padang, Rekomendasi Tujuan Wisata Libur Nataru, Tiket Masuk Rp10 Ribu

Dalam insiden itu, seorang prajurit bernama Kopda Hendrianto meninggal dunia setelah terkena tembakan di bagian kepala.

Seorang prajurit lainnya bernama Pratu Frengky Gulo mengalami luka serius akibat terkena tembakan di bagian perut sebelah kanan.

Saat ini Pratu Frengky dievakuasi ke Rumah Sakit Teminabuan, Sorong Selatan, Papua Barat Daya.

Brigjen TNI Rayen Obersyl menyampaikan bahwa Kopda Hendrianto akan dipulangkan dari Papua Barat Daya ke Padang setelah di proses di sana.

Setelah disemayamkan di Padang, Kopda Hendrianto akan dimakamkan di Kerinci. "Iya benar, (Kerinci) kampung halamannya," kata dia.

Untuk dikatahui, penembakan terjadi pada Senin pukul 14.00 WIT di Kampung Bousha, sebanyak 10 kali tembakan dari arah depan Pos Satgas Pamtas.

Pasca-penembakan, kedua korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pratama Kumurkek Kabupaten Maybrat. (*)