Kejaksaan Negeri Pasaman Barat Serahkan 8 Sepeda Motor Bekas untuk Bahan Praktek Siswa SMK dan BLK

Kepala Kejaksaan Negeri Pasaman Barat, Muhammad Yusuf Putra mengatakan sepeda motor tersebut merupakan barang bukti sejumlah tindak pidana yang perkaranya telah berkekuatan hukum tetap.

“Barang bukti ini tidak kita lelang, namun kita berikan kepada BLK dan Sekolah kejuruan yang memang membutuhkan sehingga bisa dimanfaatkan untuk kepentingan belajar,” katanya di Simpang Empat, Jumat (15/12/2023) kemarin.

Hal ini sebut Yusuf juga bertujuan untuk peningkatan kapasitas dan kualitas dunia pendidikan, khususnya dalam hal praktek perakitan dan perbaikan sepeda motor.

“Sepeda motor tersebut akan digunakan untuk kebutuhan belajar dan praktek siswa. Sehingga diharapkan adanya peningkatan kapasitas dan skill peserta didik untuk masa depannya nanti,” lanjutnya.

Baca juga: Gempa Bumi M 5,4 Berpusat di Pasaman Barat, BPBD Sebut Getaran Tak Terasa karena Terjadi di Laut

Selain itu, apabila barang rampasan negara ini diberikan ke dunia pendidikan untuk mendukung proses belajar dan mengajar siswa, maka hal itu akan lebih bermanfaat dan menambah nilai guna.
 
“Selain dalam hal penegakan hukum, kita juga berkomitmen untuk terus mendukung berbagai bentuk aspek untuk kemajuan bangsa. Termasuk memanfaatkan barang hasil rampasan negara untuk kepentingan pendidikan dan masyarakat,” tegasnya.

Terpisah, Kepala SMKN 1 Gunung Tuleh Wednawati kepada TribunPadang.com mengaku bersyukur bisa mendapatkan bantuan sepeda motor untuk bahan praktek siswanya di sekolah.

“Kita sangat bersyukur dan mengucapkan terimakasih atas bantuan ini. Karena memang saat ini kita hanya memiliki tiga unit kendaraan di sekolah, namun kondisinya sudah rusak parah,” ungkapnya.

Maka dengan adanya bantuan lima unit kendaraan ini, ia berharap nantinya bisa menambah semangat anak-anak peserta didik dalam belajar sesuai jurusannya yaitu teknik otomotif.

“Kalau kebutuhan kita masih sangat kekurangan, karena setiap tahunnya siswa yang masuk jurusan ini terus bertambah,” tandasnya.

Baca juga: Akibat Banjir, SDN 08 Sasak Pasaman Barat Terpaksa Undur Penerimaan Rapor Belajar Siswa

Sebelumnya, Kejaksaan Negeri Pasaman Barat juga telah menyerahkan tiga unit sepeda motor bekas dengan berbagai merek kepada BLK Pasaman Barat.

Saat ini kendaraan tersebut sudah digunakan oleh BLK Pasaman Barat sebagai bahan praktek siswanya.(*)