Keracunan di Pauh
Dugaan Polisi Soal Puluhan Orang yang Diduga Keracunan di Pauh Padang: Akibat Makan Bubur
Polisi menduga warga yang diduga keracunan di Kecamatan Pauh, Padang, Sumatera Barat akibat memakan bubur. Bubur ayam tersebut berjualan di kawasan ..
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Polisi menduga warga yang diduga keracunan di Kecamatan Pauh, Padang, Sumatera Barat, Kamis (14/12/2023), akibat memakan bubur.
Bubur ayam tersebut berjualan di kawasan Pauh. Sejumlah pembelinya adalah mahasiswa dan warga setempat.
"Bubur ayam ini dibeli dari pedagang berinisial SH (36)," ujar Kapolsek Pauh, AKP Nasirwan.
Nasirwan mengatakan, pembeli mulai keracunan sekitar pukul 14.00 WIB. Laporan yang diterima pihaknya ada 17 yang diduga keracunan.
Sementara itu, pihak Rumah Sakit Unand menyampaikan hingga malam ini total 25 orang yang masuk ke rumah sakit terkait kasus ini.
Mereka yang tiba mengalami gejala muntah-muntah dan diare. Semua gejala yang dialami setiap pasien sama.
Namun, pihak rumah sakit belum menyimpulkan apakah pasiennya keracunan atau tidak.
Baca juga: Mahasiswa Unand Diduga Keracunan: Pagi Tadi Sempat Sarapan Bubur di Pauh, Pukul 11.00 Mulai Pusing
"Untuk menentukan apakah pasien keracunan makanan, nanti bisa tanyakan ke pihak dinas kota," ujarnya, Staff Humas RS Unand, Eva Kurniawati.
Pengakuan Korban
Ihsan (21) salah seorang mahasiswa Fakultas Peternakan Unand mengatakan bahwa saat ini teman dekatnya bernama Suci masih mendapat perawatan di IGD RS Unand, diduga karena keracunan.
Kata Ihsan, ia dan Suci pada pagi hari tadi sarapan bubur di salah satu tempat di Pauh.
Ihsan menduga bubur itu yang menyebabkan ia dan Suci keracunan.
Ihsan mengaku sempat pusing namun masih kuat, sementara Suci harus dilarikan ke RS.
"Mulai jam 11.00 , Suci pusing biasa, sejam setelahnya mulai muntah-muntah, hingga mencret, kemudian saya bawa ke IGD RS Unand," kata Ihsan.
Setibanya di RS, kata dia, ternyata juga banyak orang yang masuk IGD yang menurutnya juga keracunan makanan.
"Tadi ramai sekali, motor dan mobil penuh, ada yang muntah, ada yang teriak-teriak sakit gitu. Setahu saya kebanyakan mahasiswa," ujarnya.
Mahasiswa lainnya, Wanda dari Fakultas Teknik bilang bahwa dua orang temannya juga diduga keracunan dan saat ini tengah dirawat di IGD RS Unand.
Wanda yang ditemui di pekarangan IGD RS Unand bilang bahwa temannya juga diduga keracunan sejak siang hari tadi.
"Teman saya yang perempuan ini sempat sarapan pagi tadi, lalu dia sempat muntah, sehingga pulang ke kos, dia mencret, ternyata ndak tahan lagi sehingga dibawa ke IGD habis Ashar, sekarang masih dirawat," kata Wanda.
Kondisinya, saat ini teman Wanda masih badannya masih lemas dan juga diare.
Selain itu, teman Wanda lainnya yang juga berasal dari Fakultas Teknik juga mengalami hal yang sama.
Baca juga: RS Unand Terima 25 Pasien Diduga Keracunan di Pauh hingga Malam Ini, Semua Gejala Sama
"Dia sejak siang tadi masuk IGD, sepertinya sekarang sudah keluar IGD," katanya.
Pantauan TribunPadang.com pada Kamis (14/12/2023) malam, di luar IGD RS Unand banyak sepeda motor yang terparkir.
Dilihat dari luar, di ruangan IGD tampak banyak pasien sejumlah dirawat.
________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News
Update Keracunan Makanan di Pauh, BBPOM di Padang Masih Tunggu Hasil Uji Labor Sampel Bubur |
![]() |
---|
Cerita Guru SD yang Diduga Keracunan Bubur di Pauh: 8 Kali Muntah di Sekolah, Pulang Langsung Diare |
![]() |
---|
Mahasiswa Unand dan Guru SD Dirawat di RS Unand, Diduga Keracunan Setelah Sarapan Bubur Kemarin |
![]() |
---|
Dinkes Padang Segera Periksa Sampel Makanan Diduga Penyebab 20 Orang Keracunan di Pauh |
![]() |
---|
15 Mahasiswa Unand Keracunan Makanan, Rumah Sakit Masih Pastikan Penyebabnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.