Perbaikan Akses Jorong Rurapatontang Dapat Perhatian Tokoh Masyarakat Ini, 2 Alat Berat Dikerahkan

TRIBUNPADANG.COM, PASAMAN BARAT - Kondisi jalan menuju Jorong Rurapatontang, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat yang akhir-akhir ini viral di dunia maya, akhirnya turut menarik perhatian salah seorang tokoh masyarakat di Pasaman Barat.

Pasalnya, dalam satu bulan belakangan ini sudah tiga peristiwa yang terjadi, dimana seorang ibu hamil melahirkan di jalan karena akses jalan yang tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.

Kemudian dua orang masyarakat lainnya yang sakit, terpaksa ditandu secara bersama-sama oleh masyarakat untuk dirujuk ke Puskesmas.

Najjar Lubis selaku Owner Objek Wisata Peridon Siap Maju mengerahkan dua unit alat berat jenis Ekscavator ke lokasi tersebut untuk memperbaiki jalan dan satu unit mesin Compactor untuk meratakan permukaan jalan yang telah di Ekscavator.

“Saya merasa prihatin terhadap kondisi masyarakat, saudara-saudara kita di Rurapatontang ini. Padanya akhir-akhir ini sempat viral kondisinya yang sangat parah dan sulit untuk dilalui,” katanya saat ditemui TribunPadang.com di kediamannya Minggu (10/12/2023).

Baca juga: Kejari Pasaman Barat Luncurkan Aplikasi SIKOMPAK, Guna Penyelamatan Aset Negara

Ia menyebut, kehadirannya untuk memperbaiki jalan tersebut adalah panggilan hatinya dan bukan karena tujuan lain.

"Saya kesana tidak ada yang mengundang, namun saya spontan datang membawa alat berat untuk memperbaiki jalan Kampung Rurapatontang tersebut,” ujarnya.

Ia menyebut, hubungannya dengan kampung Rurapatontang itu tidak dapat dipisahkan. Karena kampung itu merupakan kampung kelahiran ibunya.

“Kampung Ibu saya Rurapatontang ini. Terlebih dahulu Saya minta maaf kepada masyarakat semua, baik pemerintah daerah dan lainnya. Harapan saya kepada saudara saya di Rurapatontang dengan adanya peristiwa kemarin itu menjadi pelajaran bagi kita semua untuk kedepannya,” ungkapnya.

Disamping itu, Najjar Lubis juga mengajak kepada masyarakat untuk selalu berkoordinasi dan bermusyawarah apabila terjadi permasalahan sehingga solusinya dapat segera dicarikan bersama.

Baca juga: Warga Pasaman Barat Dilaporkan Hilang Akhirnya Ditemukan, Jenazah 1 Km dari Lokasi Awal Dilaporkan

“Kalau ada permasalahan, harapan saya mari saling koordinasi. Sehingga apa yang kita maksud dapat tercapai kedepannya. Sebab, tanpa dukungan dan kerjasama masyarakat dengan pemerintah, apapun harapan kita dalam pembangunan itu mustahil akan tercapai,” ungkapnya.

"Kalau saya hanya membantu menyisip memperbaiki jalan ini, yang tugas pokoknya tentu pemerintah. Namun saya sangat menyadari memahami beban dan tanggungjawab Pemda Pasbar itu ada tahapan dan kajiannya,” sambung Najjar.

Ia menambahkan, bahwa dirinya pernah menanyakan persoalan pembangunan di daerah itu kepada Bupati dan Pejabat lainnya, namun semua itu butuh proses dan tahapan yang harus dilalui.

"Untuk itu mari kita pahami proses atau tahapan pembangunan tersebut dan tahun depan semoga bisa direalisikan oleh Pemerintah Daerah,” imbuhnya.

Terakhir, ia menyebut bahwa dirinya selama ini juga biasa membantu pembangunan seperti pembangunan jalan, mesjid, dan lain sebagainya,” pungkasnya.(*)