Banjir di Lima Puluh Kota

Banjir dan Longsor di Lima Puluh Kota, 3 Rumah Warga Rusak, Kerugian Ditaksir Rp20 Juta

Bencana banjir dan longsor merusak rumah warga di Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (9/12/2023).

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rizka Desri Yusfita
BPBD Lima Puluh Kota
Bencana banjir dan longsor rusak rumah warga di Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat, Sabtu (9/12/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Bencana banjir dan longsor merusak rumah warga di Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (9/12/2023).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Limapuluh Kota, Rahmadinol, mengatakan banjir dan longsor terjadi akibat hujan intensitas tinggi.

Hujan mengguyur sejak pukul 14.00 hingga 16.00 WIB.

Daerah yang terdampak ialah Jorong Aie Angek, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh, Kabupaten Limapuluh Kota.

"Kami mendapatkan informasi pada pukul 18.16 WIB. Tim Reaksi Cepat dan Pusdalops langsung bergerak ke lokasi," kata Rahmadinol, Minggu (10/12/2023).

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Nagari Bayua Agam, Rumah Warga dan Fasilitas Umum Rusak Parah

Rahmadinol menyampaikan akibat kejadian ini tiga rumah rusak terkena longsor. Kerugian ditaksir mencapai Rp20 juta.

"Satu unit rumah rusak berat dan dua unit rumah rusak ringan," ujar Rahmadinol.

Sementara ketinggian longsor mencapai 2 meter, untuk panjangnya 12 meter.

"Untuk yang terendam banjir 4 rumah dengan ketinggian air lebih dari 30 cm," katanya

Rahmadinol mengingatkan warga selalu untuk waspada terhadap kejadian banjir dan longsor, karena saat ini sedang musim hujan.

"Tidak membangun rumah di wilayah perbukitan dan di tanah timbunan," pungkasnya. (*/TribunPadang.com/Rezi Azwar)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved