Pemilu 2024

Faktor Mahfud MD Cawapres, Suara Ganjar Pranowo Diprediksi Naik di Sumbar hingga 30 Persen

Pengamat politik UIN Syekh M Djamil Djambek Bukittinggi Hardi Putra Wirman menyebut suara pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Rahmadi
Tribunnews.com
Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo berpidato didampingi Bakal Calon Wakil Presiden Mahfud MD saat deklarasi di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Selasa (18/10/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI -Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh M Djamil Djambek Bukittinggi Hardi Putra Wirman menyebut suara pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD berpotensi meningkat di Sumatera Barat (Sumbar).

Hardi menilai, ditunjuknya Mahfud MD sebagai pendamping Ganjar Pranowo merupakan pilihan yang ciamik. Khusus di Sumbar misalnya, Hardi menilai Mahfud MD tidak memiliki resistensi yang kuat, bahkan cenderung diminati oleh masyarakat Sumbar.

Pertama, soal ketokohan, Mahfud MD sosok yang berlatar belakang akademisi dan pakar di bidang hukum.

"Ada harapan dari publik bahwa Mahfud MD mampu membenahi persoalan-persoalan hukum yang menjadi kontroversi akhir-akhir ini," kata Hardi kepada TribunPadang.com, Rabu (18/10/2023) siang.

Kedua, ia menilai Mahfud MD figur yang bersahaja, tidak pernah mengumbar kemewahan, sederhana dan tidak pernah berkasus hukum.

Baca juga: Daftar Nama Caleg DPRD Kota Bekasi 2024 dari Partai Kebangkitan Bangsa Dapil 1 hingga 5

Ketiga, Mahfud MD mempunyai karakter yang kuat, dan tegas dalam memimpin.

"Ini beberapa keunggulan yang dimiliki Mahfud MD sehingga bisa diterima oleh Masyarakat Minang," kata Hardi yang juga peneliti utama Polstra Research dan Consulting ini.

"Kalau potensi ini digarap secara maksimal oleh pasangan Ganjar - Mahfud MD, tidak menutup kemungkinan suara Ganjar - Mahfud bisa diatas 30 persen di Sumbar," ujarnya.

Menurut dia ini jauh diatas suara Jokowi dalam dua pilpres di Sumbar, yang hanya mendapat 23 persen pada pilpres 2014 dan suara 14 persen pada pilpres 2019.

Selain itu, ia menilai eklarasi pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo - Mahfud MD menunjukkan bahwa partai pengusung lebih siap menyongsong Pilpres dengan tidak terlalu banyak lobi-lobi dan manuver politik.

Baca juga: Jadi Cawapres Ganjar, Mahfud MD Disebut Pengamat Tokoh Cukup Diminati Masyarakat Minang

Pengamat Politik UIN Bukittinggi Hardi Putra Wirman.
Pengamat Politik UIN Bukittinggi Hardi Putra Wirman. (istimewa)

"Pemilihan Mahfud MD sebagai cawapres Ganjar secara politis sangat bagus mengingat variabel Jawa Tengah dan Jawa Timur menjadi terwakili. Sehingga dapat memberikan suara yg signifikan bagi pasangan Ganjar - Mahfud," katanya.

Dilansir dari Tribunnews.com, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, mengumumkan Menkopolhukam, Mahfud MD sebagai cawapres Ganjar Pranowo, Rabu (18/10/2023).

Hal ini disampaikannya dalam acara bertajuk 'Pengumuman Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo' yang digelar di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat.

"Hari ini pada 18 Oktober 2023 saya dengan mantap telah mengambil keputusan, saya tujukan semuanya bagi kepentingan rakyat Indonesia. Karena itulah dengan mengucapkan bismillahirohmanirohim, maka calon wakil presiden yang dipilih oleh PDI Perjuangan yang akan mendampingi Pak Ganjar Pranowo adalah Profesor Doktor Mahfud MD," katanya dikutip dari YouTube PDI Perjuangan.(*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved