Warga Digigit Anjing
Anjing Mengamuk di Padang, Murid SMA Sedang Parkirkan Motor Diserang dari Belakang
Seorang murid Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Padang digigit anjing saat memarkirkan kendaraan
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Seorang murid Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Padang digigit anjing saat memarkirkan kendaraan pada Selasa (26/9/2023) pagi hari.
Remaja yang duduk di kelas sepuluh ini bernama Farel Kany (17) tinggal di Pisang, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Ia bercerita pada pagi hari berangkat menggunakan sepeda motor ke SMAN 15 Padang, di Jalan Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang.
"Saya sedang memarkirkan sepeda motor. Jadi anjing ini datang dari bawah atau arah Bandar Buat menuju ke arah SMAN 15 Padang," kata Farel Kany, Selasa (26/9/2023).
Kata dia, setelah memarkirkan kendaraan dan hendak masuk ke sekolah datang anjing dari arah belakangnya.
Baca juga: Puskesmas Pauh Padang Terima 16 Korban Gigitan Anjing Liar, Seluruhnya Diberi Vaksin Rabies

"Awalnya tidak sadar, saya kira ada kaki saya terkena kayu. Setelah dilihat, ternyata anjing," kata Farel Kany.
Melihat adanya anjing yang menyerangnya, Farel langsung menendang hewan yang mencoba menggigitnya.
"Setelah ditendang, langsung lari. Namun, saya sempat juga dikejar oleh anjing ini," ujarnya.
Beberapa saat setelah digigit, Farel merasakan sakit pada bagian betisnya dan sudah terdapat luka gigit.
Farel menyebutkan, selain dirinya, ada warga yang sedang lewat dikejar oleh anjing tersebut.
Baca juga: 23 Korban Gigitan Anjing Liar di Padang Dapat Penanganan, Ada yang Dijahit Akibat Luka
"Ada juga abang-abang yang digigit kakinya. Saat itu yang saya lihat ada empat orang yang digigit, termasuk guru," katanya.
Farel sebelumnya tidak pernah melihat adanya anjing di lokasi dirinya digigit.
"Karena sudah sakit sekali, barulah dilaporkan ke guru untuk meminta izin untuk berobat," ujarnya.
Farel mengungkapkan dirinya mendapatkan perawatan dengan disuntik tetanus oleh pihak rumah sakit Unand.
Baca juga: Anak-Anak hingga Orang Dewasa Digigit Anjing di Padang, Satu Pasien Harus Jalani Operasi
"Sempat juga siang hari mendapatkan vaksin rabies di Puskesmas Pauh," katanya.
Farel akan mendapatkan vaksin rabies kedua pada Selasa (3/10/2023) yang akan datang.
"Biasanya tidak ada anjing, ini baru pertama kali," kata Farel.
Selain diberikan obat dari rumah sakit, Farel juga diberikan obat tradisional oleh orang tuanya.(TribunPadang.com/Rezi Azwar)
Sepekan Kasus Anjing Gigit Warga di Pauh Padang, 19 Korban Sudah Diberi Suntik VAR Kedua |
![]() |
---|
Wako Padang Terbitkan SE Cegah Rabies: Minta Kucing, Anjing, dan Kera Divaksin 1 Kali Setahun |
![]() |
---|
Ibunda Farel Kany Korban Gigitan Anjing Rabies di Padang Resah, Berharap Virus Tak Menyebar |
![]() |
---|
Usai Anjing Rabies Gigit Warga Pauh Padang, 177 Ekor Peliharaan Disuntik Vaksin, Kini Siapkan Edaran |
![]() |
---|
Wali Kota Hendri Septa Ungkap Penyebab Meningkatnya Ancaman Rabies di Padang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.