Citizen Journalism
Randai Minangkabau: Edukasi Budi Pekerti, Tata Susila, Iringan Dendang dan Gurindam
SUKU atau Etnis Minangkabau sungguh kaya dengan adat, budaya dan keseniannya yang tersendiri. Adat dan kesenian Minangkabau ini adalah begitu unik pad
Fungsinya adalah untuk memberikan pesan dan juga nasihat di samping bisa berhibur sambil mengeratkan silaturahmi sesama masyarakat.
Mereka yang memimpin semasa bermain randai ini dipanggil sebagai panggoreh. Panggoreh ini akan bergerak sambil mengeluarkan suara dengan menyebut perkataan khas seperti hep tah tih.
Mengutip dari Tribunpadang.com, ini bertujuan untuk menentukan cepat atau lambat tempo gerakan, yang seiring seperti dendang maupun gurindam.
Setiap panggoreh yang dilantik dalam setiap tim terlibat boleh diganti dengan yang lainnya sekiranya panggoreh sebelumnya kelelahan.
Hasilnya, pertunjukan permainan atau kesenian khas Minangkabau randai ini akan terlihat bagus karena seirama.
Mengutip dari Tribunpadang.com, setiap gerak-gerik randai dituntun oleh aba-aba oleh seorang yang disebut sebagai janang.(*)
MAN IC Padang Pariaman Menebar Harapan Jemput Masa Depan: Berakit-rakit ke Hulu, Berenang ke Tepian |
![]() |
---|
Kuliah Kerja Nyata: Program Mahasiswa di Indonesia Serupa, Bakti Siswa & Magang Industri di Malaysia |
![]() |
---|
Opini Ruang Kota Tanpa Asap: Car Free Day Antara Negara Serumpun Indonesia & Malaysia |
![]() |
---|
Opini Bahasa Melayu: Bila Percuma di Malaysia, Gratis di Indonesia |
![]() |
---|
UNP Pelatihan Emotional Spritual Question di SMAN 1 Tanjung Mutiara Kabupaten Agam, Sumatera Barat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.