Pemilu 2024
Pengamat Nilai Keputusan Ali Mukhni Tinggalkan Perindo dan Gabung Nasdem Efek Anies Baswedan
Pengamat politik dari Universitas Andalas Prof Asrinaldi menyebut keputusan Ali Mukhni tinggalkan Partai Perindo lalu gabung ke NasDem a
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Rahmadi
Diberitakan sebelumnya, belum genap lima bulan berbaju Perindo, mantan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni Mengundurkan diri dari partai yang diketuai Hary Tanoesoedibjo itu.
Kini, Ali Mukhni akan resmi ber KTA NasDem. Ia diketahui juga telah bertemu dengan jajaran DPW NasDem Sumbar.
Baca juga: Anies Baswedan Sebut Seseorang Figur Pemimpin Muncul Berdasarkan Aspirasi Rakyat
Diketahui, saat berbaju Perindo, Ali Mukhni didapuk sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Perindo Sumbar melalui Surat Keputusan (SK) yang terbit 2 Maret 2023.
Ali Mukhni saat dikonfirmasi TribunPadang.com menyatakan bahwa ia telah mengirim surat pengunduran diri dari Perindo ke Hary Tanoesoedibjo pada Senin (24/7/2023) pagi.
Menurutnya, pengunduran dirinya dari Perindo tak terlepas permintaan dari tokoh-tokoh masyarakat, alim ulama, niniak mamak serta Bundo Kanduang. Keputusan tersebut disebut telah didiskusikan terlebih dahulu dan dipikirkan secara matang.
Selain itu, kata Ali Mukhni, dorongan untuk bergabung ke NasDem juga merupakan permintaan tokoh masyarakat, terutama alim ulama dan niniak mamak.
Lebih lanjut Ali Mukhni mengklaim tak ada alasan tertentu sehingga dirinya mundur dari Perindo. Menurutnya, hubungan yang terjalin di Perindo sangat baik.
Begitu juga, Ali Mukhni menyebut bahwa ia pamit dengan cara yang baik. "Alhamdulilah Ketum (Hary Tanoesoedibjo) mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas pengabdian selama ini," ujar dia.
Baca juga: Nasdem Deklarasikan Anies Jadi Capres, Prof Asrinaldi: Buka Peluang Jadi Partai Pemenang di Sumbar
"Perindo itu partai bagus, hubungan baik-baik saja secara kepartaian dan kekeluargaan," tambah Ali Mukhni.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Sumatera Barat (Sumbar) Fadly Amran merasa bersyukur lantaran partainya akan kehadiran mantan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni.
Ia membenarkan bahwa Ali Mukhni selangkah lagi akan menjadi kader NasDem. Saat ini, ujarnya, Ali Mukhni tengah melengkapi persyaratan administrasi ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) NasDem.
"Tentu kita bersyukur, bagaimanapun keputusannya ada di DPP. Kita mendukung apapun, namun per hari ini beliau (Ali Mukhni) masih perlengkapan administrasi dan lain-lain," kata Fadly Amran kepada TribunPadang.com, Selasa (25/7/2023).
Selain itu kata Fadly, Ali Mukhni juga tengah mengurus kartu tanda anggota (KTA) NasDem, yang nanti akan disalurkannya ke DPP.
Fadly berharap Ali Mukhni yang selangkah lagi ber-KTA NasDem turut serta berjuang memenangkan Nasdem dan bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan.
Baca juga: Alasan Mantan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni Keluar dari Perindo, Sebut Diapresiasi Hary Tanoe
Menurutnya, NasDem selalu membuka pintu untuk seluruh lapisan masyarakat yang ingin bergabung untuk bersama-sama memperjuangkan restorasi Indonesia dan gerakan perubahan.
Hadir di Sidang Etik DKPP, Ketua KPU Bukittinggi Bantah Dugaan Penggelembungan Suara |
![]() |
---|
25 Anggota DPRD Kota Bukittinggi Periode 2024-2029 Dilantik Besok, 15 Wajah Baru dan 10 Wajah Lama |
![]() |
---|
65 Anggota DPRD Sumbar Terpilih Dilantik Pada Rapat Paripurna 28 Agustus 2024 |
![]() |
---|
35 Caleg Terpilih DPRD Pasaman yang Dilantik 12 Agustus 2024, Semua Sudah Laporkan Kekayaan |
![]() |
---|
20 Caleg Terpilih DPRD Kepulauan Mentawai: PDIP, NasDem, dan Demokrat Masing-Masing 4 Kursi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.