Erick Thohir Ungkapkan, Ini Besaran Nilai Subsidi Setiap Klub Liga 2 Indonesia

TRIBUNPADANG.COM - Pada saat ini, baru kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia atau Liga 1 yang sudah digelar untuk musim 2023-2024.

Liga 1 sudah berlangsung empat pekan sejak 1 Juli 2023, sementara itu jadwal kompetisi Liga 2 belum berjalan.

Sekaitan itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, angkat bicara soal nasib Liga 2 musim 2023-2024, yang rencananya bakal melakukan kick-off pada Bulan September 2023 mendatang.

Menurutnya, sejumlah batu halangan masih mengganjal nasib kompetisi Liga 2 2023-2024.

Salah satu di antaranya, proses  tarik ulur soal operator pelaksana kompetisi.

Seperti yang diketahui, untuk musim 2023-2024, Liga 2 masih dikelola oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Tentu hal tersebut mengundang kegelisahan dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Erick Thohir mengaku pihaknya masih berdiskusi dengan Liga 1.

Hal ini dilakukan agar Liga 1 dan Liga 2 bisa berkolaborasi soal penyelenggaraan kompetisi.

Dia tak ingin nasib Liga 2 sama seperti musim 2022-2023 yang berhenti di tengah musim.

"Ini tadi soal Liga 2, memang nanti kita akan diskusi dengan Liga 1," ujar Erick Thohir di Stadion Sriwedari, Solo, Minggu (23/7/2023) kepada awak media termasuk BolaSport.com.

"Ya ini bagian dari Liga 1, Liga 2 harus sama-sama mengembangkan, tidak bisa sendiri-sendiri begitu."

"Kami tentu mendukung adanya penyelenggaraan liga."

"Jangan sampai seperti sebelum-sebelumnya, Liga 2-nya berhenti," lanjut Erick.

Ketum PSSI pun membocorkan besaran dana subsidi yang didapatkan masing-masing klub Liga 2 pada musim 2023-2024.