Pemilu 2024
Peneliti Polstra: PPP Bakal Peroleh Dampak Elektoral dengan Bergabungnya Sandiaga Uno
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dikabarkan akan segera mengumumkan bergabungnya Sandiaga Uno.
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dikabarkan akan segera mengumumkan bergabungnya Sandiaga Uno.
Peneliti Polstra Research and Consulting Eris Nanda menilai kedatangan Sandiaga ke PPP akan berdampak pada elektoral partai berlambang Kakbah tersebut, karena selama ini dinilai PPP tidak punya figur yang kuat.
"Tingkat keterkenalan, kesukaan dan keterpilihan Sandi yang jauh diatas tokoh-tokoh partai dan ketua umum sebelumnya, akan berdampak meningkatkan awareness pemilih terhadap PPP," kata Eris kepada TribunPadang.com, Rabu (14/6/2023).
Sandiaga dinilai punya daya tarik dan nilai jual yang akan diingat pemilih lantaran punya rekam jejak mentereng, misalnya saat memenangkan Pilgub DKI Jakarta 2017 bersama Anies Baswedan. Belum lagi, 2019 lalu Sandiaga jadi cawapres Prabowo di kontestasi Pilpres.
Adapun untuk lingkup Sumbar, Eris menilai masyarakat atau pemilih Sumbar sudah tidak asing dengan sosok Sandiaga Uno berkaca dari kontestasi Pilpres 2019 lalu, dimana pasangan Prabowo-Sandiaga saat itu berhasil meraup 87 persen suara mengalahkan perolehan Jokowi-Ma'ruf.
Baca juga: PPDB Online SMP Bukittinggi 2023 Mulai 16 Juni, Pahami Cara Scan Barcode untuk Terhubung Aplikasi

Eris menilai dengan bergabungnya Sandiaga ke PPP, elit PPP yang juga Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy harus mampu meracik langkah-langkah politik yang melibatkan Sandiaga secara langsung untuk pemilu 2024 di Sumbar.
"Apalagi ditunjang dengan Sandi yang menjabat sebagai Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, tentu sesuai dengan kondisi daerah Sumbar yang punya banyak daerah wisata serta lahirnya pengusaha di bidang ekraf," lanjut dia.
Ketua DPP PPP Audy Joinaldy pada pendaftaran bacaleg ke KPU Sumbar bulan lalu menyatakan bahwa partainya fokus untuk meraih suara pemilih milenial dan tokoh agama.
Hal itu menurut Eris akan sejalan dengan segmen pemilih yang digarap Sandiaga sejak kemunculannya di dunia politik, yaitu figur muda yang dekat dan mewakili milenial serta agamis mewakili islam moderat.
"Seberapa besar dampaknya, tentu saat ini kita masih berbicara probabilitynya besar. Apalagi di setiap survei pilpres di Sumbar yang dirilis beberapa lembaga dalam nama Cawapres pilihan masyarakat Sumbar, nama Sandi selalu bersaing diposisi atas bersama AHY," imbuh alumnus jurusan Ilmu Politik Universitas Andalas ini.
Baca juga: Viral di TikTok, Arti Sholawat Alamate Anak Sholeh Aku Papat: Ciri-ciri Anak Sholeh
Sandiaga Gabung ke PPP Bukan Faktor Tergerusnya Suara Gerindra di Sumbar
Eris melanjutkan, bergabungnya Sandiaga Uno ke PPP bukanlah faktor tergerusnya suara Gerindra di Sumbar.
"Melompatnya Sandiaga dari Gerindra ke PPP tidak menjadi alasan yang signifikan bagi pemilih meninggalkan Gerindra dan beralih memilih PPP," ujarnya.
Ia menilai faktor kuat yang membuat suara Gerindra tergerus di Sumbar ialah masih adanya kekecewaan masyarakat karena bergabungnya Prabowo ke kabinet Presiden Jokowi.
Lalu faktor lain ialah menguatnya NasDem karena efek mendukung pencapresan Anies, serta kuatnya PKS yang sudah tiga periode memimpin Sumbar dan punya irisan pemilih dengan Gerindra.
Baca juga: Bertemu Elite PDIP, PPP Sebut Sodorkan 2 Nama Cawapres Ganjar Pranowo
Begitu juga, faktor lain ialah munculnya tokoh-tokoh politik (rising star) serta punya basis massa kedaerahan yang kuat yang bertarung di Sumbar, seperti caleg-caleg PDIP, NasDem dan PAN.
Dilansir dari Tribunnews.com, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Menparekraf) Sandiaga Uno akan resmi menjadi kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP), pada hari ini Rabu (14/6/2023).
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menyebut rencana peresmian Sandiaga Uno akan dilakukan di DPP PPP, Jakarta Pusat, pada pukul 15.00 WIB.
"Dan akan dipimpin langsung oleh Plt Ketua Umum DPP PPP Muhammad Mardiono," kata Baidowi kepada wartawan, Rabu.
Baidowi mengungkapkan bahwa awalnya acara akan dimulai pada 18.30 WIB.
Baca juga: Bakal Nyaleg dengan PPP, Hariadi Sebut Nofrizon Masih Anggota DPRD Sumbar Fraksi Demokrat
Namun lantaran ada agenda Sandiaga Uno yang harus mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) maka acara dengan PPP tersebut dipercepat.
"Karena Pak Sandiaga Uno ada agenda mendampingi Presiden Ri Joko Widodo maka dimajukan ke Pukul 15.00 WIB," ujarnya.
"Masuknya Pak Sandiaga Uno ini sebagai langkah strategis PPP menghadapi Pemilu 2024," tandasnya.(*)
Hadir di Sidang Etik DKPP, Ketua KPU Bukittinggi Bantah Dugaan Penggelembungan Suara |
![]() |
---|
25 Anggota DPRD Kota Bukittinggi Periode 2024-2029 Dilantik Besok, 15 Wajah Baru dan 10 Wajah Lama |
![]() |
---|
65 Anggota DPRD Sumbar Terpilih Dilantik Pada Rapat Paripurna 28 Agustus 2024 |
![]() |
---|
35 Caleg Terpilih DPRD Pasaman yang Dilantik 12 Agustus 2024, Semua Sudah Laporkan Kekayaan |
![]() |
---|
20 Caleg Terpilih DPRD Kepulauan Mentawai: PDIP, NasDem, dan Demokrat Masing-Masing 4 Kursi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.