Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Film Onde Mande, Angkat Budaya dan Pariwisata Lokal

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mendukung film berjudul Onde Mande! yang akan tayang di layar lebar mulai 22 Juni 2023.

"Menarik ini, karena ada Danau Maninjau. Ada Desa Sigiran dengan Kelok 44 dan Danau Maninjau. Saya ucapkan terima kasih karena ini mengangkat pariwisata juga dan budaya kita, gotong royong," kata Sandiaga Uno dalam Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (5/6/2023).

Dalam kesempatan itu, video trailer film berjudul Onde Mande juga ditayangkan secara khusus kepada jajaran Kemenparekraf dan media yang hadir.

Baca juga: Sandiaga Uno Dikabarkan Merapat ke PPP, Wagub Sumbar Audy Joinaldy: Semoga Tak Lama Lagi

Weekly Brief Sandiaga Uno diramaikan oleh para filmmakers dan pemeran Onde Mande yaitu Paul Fauzan Agusta selaku sutradara, Suryo Wiyogo selaku produser, Jajang C Noer yang berperan sebagai Ni Ta dan Shenina Cinnamon yang memerankan karakter Si Mar.

Sandiaga sangat mengapresiasi kehadiran film Onde Mande! karya sineas berdarah Minang, Paul Fauzan Agusta. Sandiaga pun memastikan kementeriannya mendukung penuh film Onde Mande! dan menyebut film ini bagus untuk ditonton oleh masyarakat karena menggerakkan ekonomi kreatif serta sektor pariwisata.

"Keren banget nih, dapet subsektor filmnya dari ekonomi kreatif, dapat promosi destinasi wisatanya juga," kata Sandiaga Uno.

Baca juga: Sandiaga Uno Diisukan Gabung PPP dan Jadi Bacawapres Ganjar, Hariadi: Terkenang Megawati-Hamzah Haz

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Ni Made Ayu Marthini, menyebut pihaknya bakal mengembangkan potensi Danau Maninjau sebagai lokasi pariwisata.

Ni Made Marthini menilai film dengan judul Onde Mande! mengusung tema dan genre yang segar di industri perfilman di Indonesia.

"Dari kami Kemenparekraf, terutama dari pemasaran, senang banget. Akhirnya ada genre baru di film Indonesia yang tidak melulu itu-itu saja. Ada cerita, makanannya, lagunya, destinasinya, dan semua jadi satu," kata Ni Made Marthini.

Baca juga: Pernah 3 Kali Berkunjung, Kepindahan Sandiaga Uno Dinilai akan Mendongkrak Suara PPP di Sijunjung

Ia berharap film Onde Mande! meledak atau banyak ditonton, sehingga akan banyak sekali orang yang ingin berkunjung ke Danau Maninjau.

"Kami akan undang travel agent, online maupun konvensional untuk jualan paket berkunjung ke Danau Maninjau. Paket Onde Mande!, jadi makanannya, destinasinya, danaunya, lagu, semua. Kita akan amplifikasi di seluruh jaringan kita. Saya rasa ini prospeknya sangat bagus," katanya.

Onde Mande! merupakan film persembahan Visinema yang bekerjasama dengan Gandrvng Films dan Visionari Capital. Film Onde Mande! dibintangi oleh sederet aktor dan aktris lintas generasi yang memiliki garis keturunan Minang, yakni Shenina Cinnamon, Emir Mahira, Jajang C Noer, Jose Rizal Manua, Shahabi Sakri, Ajil Ditto dan Musra Dahrizal.

Baca juga: DPC PPP Sijunjung Ingin Bergabungnya Sandiaga Uno jadi Kenyataan: Harapan Kader di Bawah

Hadir sebagai film bergenre drama keluarga dan komedi, Onde Mande! fokus mengangkat budaya masyarakat Minangkabau. Panorama alam serta potensi destinasi wisata Sumatera Barat yang ada di film ini pun akan memanjakan mata penonton. Beberapa lokasi wisata yang dihadirkan dalam film Onde Mande! di antaranya Danau Maninjau, Kelok 44 dan Desa Sungai Batang.

"Nilai-nilai yang kami angkat adalah kekeluargaan, dan kecintaan terhadap tanah kelahiran, dan nilai Minangkabau lainnya. Tapi dengan packaging komedi keluarga yang mudah-mudahan menghibur," kata Paul.

Tak hanya bercerita latar belakang budaya Minang, film ini bakal memikat penonton dengan jalur cerita yang unik dan kocak. Onde Mande! dipastikan seru dan bisa ditonton oleh semua seluruh kalangan masyarakat dan berbagai usia. Selain mengangkat budaya Minang, film Onde Mande! juga memuat nilai sosial yakni gotong royong di masyarakat serta nilai kekeluargaan yang menyentuh.

"Justru untuk yang bukan orang Minang harus nonton. Supaya tahu Minang. Di film ini tergambarkan sifat orang Minang dalam menyiasati sesuatu. Tapi tetap punya hati nurani. Boleh belajar dari situ," ungkap Jajang C Noer.

(TribunPadang.com/Rezi Azwar)