Jalan Tol Padang Pekanbaru

Update Progres Jalan Tol Padang-Pekanbaru: Pembangunan Seksi Pekanbaru-Bangkinang Capai 74 Persen

Saat ini ada tiga proyek pembangunan tol di Kampar, proyek sedang proses konstruksi, satu lagi akan dikerjakan.

Editor: Rahmadi
Dok. HK
Pembangunan jalan tol Bangkinang-Pangkalan di Riau. 

TRIBUNPADANG.COM - Progres pengerjaan jalan Tol Padang-Pekanbaru pada seksi Pekanbaru-Bangkinang sudah mencapai 74 persen.

Diketahui, saat ini ada tiga proyek pembangunan tol di Kabupaten Kampar, Riau, dua proyek sedang proses konstruksi, satu lagi akan dikerjakan.

Dua ruas tol yang sedang dikerjakan tersebut bagian dari Pekanbaru-Padang atau Jalan Tol Padang-Pekanbaru. Terdiri dari STA O di Desa Rimbo Panjang sampai STA 9+300 di Desa Sungai Pinang Kecamatan Tambang.

Konstruksi sepanjang 9,1 kilometer tersebut lanjutan dari Seksi Pekanbaru-Bangkinang (Pekbang) sepanjang 40 km. Sebelumnya, Tol Pekbang sepanjang 30,9 km sudah beroperasi.

Satu lagi, Seksi Bangkinang-Pangkalan (Bangpang), yaitu dari STA 40+450 di Bangkinang sampai STA 64+700 di pintu Desa Tanjung Alai sepanjang 24,7 km.

Baca juga: Pembangunan Jalan Tol Padang-Sicincin Masih Terkendala Pembebasan Lahan

EVP Sekretaris Perusahaan PT. Hutama Karya, Tjahjo Purnomo menyebutkan, progres konstruksi terus berjalan di Pekbang STA 0-9+300. Progres tercatat sampai per 25 Mei 2023.

"Ruas Jalan Tol Pekanbaru-Padang, Seksi Pekanbaru-Bangkinang per 25 Mei sudah mencapai 74,2 persen, dengan progres pengadaan lahan sudah mencapai 96,7 persen," katanya melalui Vice President Komunikasi Korporat, Intan Zania dicuplik dari Tribunpekanbaru.com, Selasa (30/5/2023).

Sehingga secara keseluruhan dari Pekanbaru-Pangkalan di wilayah Kampar, Tjahjo menyebutkan, progres sepanjang 64,7 km itu sudah mencapai 81 persen.

Sebelumnya, Manajer Teknik PT. Hutama Karya pada ruas Bangpang yang dikerjakan PT. Wijaya Karya ini, Bambang Ismono menyebutkan, progres konstruksi sudah mencapai 74 persen.

"Sekarang tinggal 13 kilometer sedang dikerjakan," kata Bambang, Senin (29/5/2023). Ia mengatakan, panjang 13 km tersebut tidak dalam satu bentangan panjang atau akumulasi dari beberapa titik.

Baca juga: Jalan Tol Padang-Sicincin bakal Punya Dua Titik Exit Tol: Lubuk Alung dan Tarok City

Menurut dia, hal ini karena proses pembebasan lahan belum rampung seluruhnya. Pihaknya hanya mengerjakan areal yang proses pembebasan lahannya sudah selesai.

"Mana yang sudah selesai pembebasannya, baru bisa kita kerjakan. Yang belum, nggak bisa kita kerjakan," ujar Bambang.

Ia menyebutkan, ada sekitar 30 bidang tanah yang proses pembebasannya belum selesai. Pada Maret 2023 lalu, proses pembebasan lahan cukup tinggi. Sehingga progres konstruksi dapat ditingkatkan.

Pekanbaru-Rengat I (Pekreng I)

Seksi Pekanbaru-Rengat Tahap I (Pekreng I) akan dikerjakan. Bagian dari Tol Trans Sumatera ini akan membentang dari Gerbang Tol Muara Fajar, Pekanbaru ke Junction Pekanbaru di Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang sepanjang 30,6 km.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved