Kunci Jawaban

Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 118 Kurikulum Merdeka, Menganalisis Produk Perundang-undangan

Kunci jawaban PKN kelas 10 halaman 118 Kurikulum Merdeka Uji Pemahaman Unit 7 Bab 2 membahas Menganalisis Produk Perundang-undangan.

Editor: Rizka Desri Yusfita
istimewa
Ilustrasi Belajar Online - Kunci jawaban PKN kelas 10 halaman 118 Kurikulum Merdeka Uji Pemahaman Unit 7 Bab 2 membahas Menganalisis Produk Perundang-undangan. 

TRIBUNPADANG.COMĀ - Berikut kunci jawaban PKN kelas 10 halaman 118 Kurikulum Merdeka.

Kunci jawaban PKN kelas 10 halaman 118 Kurikulum Merdeka Uji Pemahaman Unit 7 yang ada pada Bab 2 membahas Menganalisis Produk Perundang-undangan.

Pembahasan kunci jawaban PKN kelas 10 halaman 118 Kurikulum Merdeka bagian dari buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMA/SMK Kelas X yang ditulis Abdul Waidl Ali Usman, Ahmad Asroni, Hatim Gazali, dan Tedi Kholiluddin.

Baca juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 109 Kurikulum Merdeka, Hubungan Antar Perundang-undangan

Baca juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 103 Kurikulum Merdeka, Produk dan Hierarki Perundang-undangan

Baca juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 95 Kurikulum Merdeka, Membuat Kesepakatan Bersama

Uji Pemahaman

a. Apakah kalian pernah menemukan bunyi pasal atau ayat dalam perundang-undangan di tingkat nasional atau daerah yang tidak sesuai dengan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945 atau peraturan perundang-undangan di atasnya?

Jawaban:

Pasal 165 UU Ciptaker.

Menurut saya Pasal 165 UU tentang Cipta Kerja bertentangan dengan UUD 1945, yaitu:

1. Pasal 165 UU Ciptaker tidak memuat materi muatan perubahan Pasal 165 UU Ketenagakerjaan, sehingga materi muatan dimaksud dimuat di dalam Pasal 47 PP 35 Tahun 2021.

2. Materi muatan Pasal 47 PP 35 Tahun 2021 bertentangan Pasal 27 ayat (2) UUD 1945 dan Pasal 28D ayat (2) UUD 1945 karena mengatur jumlah pembayaran uang pesangon dengan nominal lebih rendah dari ketentuan yang sebelumnya.

3. Konstitusionalitas UU Ciptaker dapat digantungkan pada Peraturan Pemerintah (PP) sebagai pelaksana ketentuan dimaksud, sehingga apabila materi muatan PP bertentangan dengan UUD 1945, maka secara serta merta materi muatan UU Ciptaker bertentangan dengan UUD 1945.

Dengan demikian, pengaturan jumlah pembayaran uang pesangon yang pengaturannya lebih rendah dari daripada jumlah pembayaran uang pesangon pada peraturan sebelumnya bertentangan dengan UUD 1945. Hal ini berlaku untuk semua pembayaran uang pesangon sebagai akibat adanya PHK dengan sebab-sebab yang diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Baca juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 89-90 Kurikulum Merdeka, Hubungan Erat Pancasila dan UUD NRI 1945

b. Sebutkan 1 pasal atau ayat dalam undang-undang yang pernah kalian baca. Tulislah analisis kalian, terkait kesesuaian dengan Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945!

Jawaban:

Contoh pasal atau ayat dalam undang-undang terkait kesesuaian dengan Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945:

- Pasal 28A hingga Pasal 28J UUD 1945.
Pasal tersebut memiliki kesesuaian dengan Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945. Prinsip Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia menegaskan bahwa kemakmuran masyarakatlah yang diutamakan bukan kemakmuran orang seorang. Dalam kerangka itu, Pemerintah Negara Indonesia wajib melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Selanjutnya Prinsip Keadilan Sosial tersebut dituangkan dalam Pancasila Sila kelima dan UUD 1945 Pasal 28A hingga Pasal 28J.

c. Apa yang kalian lakukan jika menemukan norma perundang-undangan yang bertentangan dengan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, atau perundang-undangan yang ada di atasnya?

Jawaban:

Jika menemukan norma perundang-undangan yang bertentangan dengan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, atau perundang-undangan yang ada di atasnya:
Mengajukan permohonan uji materiil. Apabila Undang-Undang diduga bertentangan dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, maka dilakukan pengujiannya oleh Mahkamah Konstitusi. Sedangkan apabila Peraturan Perundang-undangan di bawah Undang-Undang diduga bertentangan dengan Undang-Undang, pengujiannya dilakukan oleh Mahkamah Agung. Tindak lanjut atas putusan Mahkamah Konstitusi dilakukan oleh DPR dan Presiden.

*) Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved