Sore Ini Gunung Kerinci Kembali Erupsi, Sudah Sembilan Kali Sejak Awal Tahun 2023

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK SELATAN - Gunung Kerinci yang berada di perbatasan antara Solok Selatan dan Jambi kembali mengalami erupsi pada sore ini, Selasa (7/2/2023).

Kepala Pos Pengamat Gunung Kerinci menyebutkan erupsi kali ini tidak terlalu besar, yaitu dengan lontaran kolom abu setinggi 150 meter dari atas puncak.

Irwan mengatakan, sejak pertama kali erupsi sejak pertengahan tahun lalu, status gunung api tertinggi di Asia Tenggara tersebut berada pada level II atau waspada.

Ia mengatakan erupsi yang terjadi pada sore ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 3 mm dan durasi sementara ini ± 10 menit.

"Kolom abu teramati berwarna coklat dengan intensitas sedang condong ke arah timur," katanya.

Baca juga: Gunung Kerinci Kembali Erupsi Sabtu Pagi, Tinggi Kolom Abu Capai 200 Meter

Irwan mengatakan sejak awal tahun 2023 ini sudah terjadi beberapa kali erupsi Gunung  Kerinci.

Berdasarkan catatan PVMBG, sedikit sudah terjadi sembilan kali erupsi dalam periode Januari 2023 hingga hari ini.

Ia selalu mengimbau kepada warga untuk tidak beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak.

Serta merekomendasikan bagi jalur penerbangan untuk menghindari melintas di atas kawasan Gunung Kerinci, karena erupsi bisa terjadi kapan saja.

"Sebaiknya jalur penerbangan di sekitar Gunung Kerinci dihindari karena sewaktu-waktu masih memiliki potensi letusan abu dengan ketinggian yang dapat mengganggu jalur penerbangan," tandasnya.

Baca juga: Penemuan Mayat Pria Tua di Bukittinggi, Ternyata Seorang Tuna Wisma Asal Kerinci