Longsor di Sitinjau Lauik

Satu Alat Berat Dikerahkan Bersihkan Material Longsor di Sitinjau Lauik Padang

Satu alat berat dikerahkan membersihkan material longsor yang timbun badan jalan di kawasan Padang - Solok tepatnya di Sitinjau Lauik, Senin (23/1/202

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rizka Desri Yusfita
BPBD Kota Padang
Hujan lebat yang melanda wilayah Kota Padang dan sekitarnya mengakibatkan terjadinya tanah longsor di Sitinjau Lauik Kota Padang, Senin (23/1/2023) sore. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Satu alat berat dikerahkan membersihkan material longsor yang timbun badan jalan di kawasan Padang - Solok tepatnya di Sitinjau Lauik, Senin (23/1/2023).

Hal itu disampaikan Kalaksa BPBD Kota Padang, Endrizal.

"Laporan yang saya terima masih dalam pengerjaan Balai Jalan," kata Endrizal saat dihubungi TribunPadang.com.

Ia mengatakan, saat ini ada satu unit alat berat bekerja untuk membersihkan material longsor.

"Longsor ini diperkirakan menutup badan jalan sepanjang 20 meter," ujar Endrizal.

Baca juga: Hujan Deras Tak Kunjung Berhenti, Banjir Rendam Rumah Warga di Padang, Jumlahnya Masih Didata

Diberitakan sebelumnya, seorang warga Kabupaten Solok Abdi Kurnia (26) mesti mengurungkan niatnya untuk pulang kampung, lantaran terjebak longsor di Sitinjau Lauik, Senin (23/1/2023).

Titik longsor tak jauh dari tikungan ekstrem Panorama 1 Sitinjau Lauik.

Abdi mengatakan, ia berangkat dari Padang sekira pukul 18.00 WIB dengan angkutan umum Jasa Malindo.

Sekira pukul 18.15 bus yang ditumpangi terjebak macet jelang Lubuak Paraku.

Hampir satu jam bus yang ditumpangi tak bergerak sama sekali.

Baca juga: Longsor Sitinjau Lauik, Warga Solok Urungkan Niat Pulang Kampung, Terpaksa Kembali ke Padang

Sang sopir, ujar Abdi, lantas mencoba merangsek mendahului kendaraan lainnya, hingga terhenti tak jauh dari lokasi longsor.

"Sekitar pukul 18.54 WIB bus yang saya tumpangi sampai di dekat longsor," ujar Abdi kepada TribunPadang.com.

"Kendaraan tak satupun yang bisa lewat," tambah dia.

Ia melihat langsung kondisi longsoran. Katanya, material longsor yang terban ialah tanah dan pohon tumbang.

Ketinggian longsor, lanjut Abdi, mencapai satu hingga dua meter.

Baca juga: Imbas Longsor Sitinjau Lauik Arus Lalu Lintas Masih Buka Tutup, Macet hingga Perbatasan Padang-Solok

Sementara itu, jalan tersebut juga dialiri air, sehingga kendaraan roda dua pun tidak bisa melewatinya.

Lebih lanjut dikatakannya, karena tidak bisa dilewati kendaraan, sopir bus yang membawanya memutar arah kembali ke Kota Padang.

"Karena bus yang saya tumpangi putar balik dan akan lewat Padang Panjang, maka saya putuskan untuk kembali ke Padang saja," ujar Abdi.

Hujan lebat yang melanda wilayah Kota Padang dan sekitarnya mengakibatkan terjadinya tanah longsor di Sitinjau Lauik, Senin (23/1/2023) sore.

Informasi dari Pusdalops BPBD Kota Padang, material longsor menimpa badan jalan dari kedua arah, yakni Padang - Solok.

Saat ini, arus lalu lintas lumpuh total dari kedua arah.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatera Barat (Sumbar), Rumainur membenarkan bahwa telah terjadi tanah longsor di Sitinjau Lauik.

"Iya informasinya memang terjadi longsor," kata dia, 

Kata dia, karena jalan tersebut jalan nasional, maka yang mengerjakannya ialah dari Kementerian PUPR.

"Kami masih koordinasi dengan BPBD Padang, untuk laporan resminya nanti saya bagikan," kata dia.

Sementara itu, ketua YouTuber Sitinjau Lauik, Bintang mengatakan, berdasarkan informasi dari rekannya bahwa memang ada kejadian tanah longsor di dekat Panorama 1.

Kata dia, lokasi longsor itu sebelum tanjakan ektrem Panorama 1 kalau dari arah Kota Padang.

"Informasi tadi nelpon kawan memang ada longsor, lokasinya di dekat pencucian mobil terakhir di Sitinjau," kata Bintang. (*)

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved