Kota Bukittinggi

Penyebab Kebakaran di Pasar Bawah Bukittinggi: Korsleting Listrik Kabel Salah Satu Ruko

Terkait hasil penyelidikan itu, diketahui terdapat penambahan ruko yang terdampak akibat kebakaran tersebut.

Penulis: Alif Ilham Fajriadi | Editor: Rahmadi
Istimewa
Petugas Pemadam Kebakaran Kota Bukittinggi tengah melakukan pendinginan dalam insiden kebakaran Pasar Bawah Bukittinggi, Minggu (4/11/2022) subuh. 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Bukittinggi telah selesai melakukan penyelidikan terkait kebakaran ruko di Pasar Bawah Bukittinggi, Rabu (7/12/2022).

Terkait hasil penyelidikan itu, diketahui terdapat penambahan ruko yang terdampak akibat kebakaran tersebut.

Semula, data yang tercatat di lapangan, hanyalah berimbas kepada 10 ruko saja. Namun, setelah diselidiki lebih lanjut, ternyata bertambah 1 ruko lagi.

Informasi tersebut disampaikan oleh Kapolsek Kota Bukittinggi, Kompol Rita Suryanti kepada TribunPadang.com.

“Setelah diselidiki, terdapat tambahan korban ruko yang terdampak, sebanyak 1 unit, jadi, saat ini totalnya 11 ruko,” kata Kompol Rita di ruangannya.

Baca juga: Bupati Sijunjung Benny Dwifa Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Nagari Palangki

Lebih lanjut, kata Kompol Rita, setelah penyelidikan dilakukan, didapati faktor penyebab terkait kebakaran di Pasar Bawah itu.

Penyebabnya, kata Kompol Rita, karena korsleting listrik atau arus pendek.

“Jadi, ada salah satu kabel di atas loteng salah satu ruko, yang mengalami arus pendek, dan menyebabkan kebakaran,” ungkap Kompol Rita.

Saat ini, kata Kompol Rita, situasi di Pasar Bawah sudah kembali normal seperti biasanya.

Kompol Rita juga menyebut, garis polisi yang di lokasi kejadian juga telah dibuka.

Baca juga: Kebakaran Hanguskan 9 Toko di Nagari Palangki Sijunjung, Kerugian Rp 1 Miliar

“Jadi, kita telah koordinasi juga, dengan Pemko Bukittinggi, PLN, dan dinas pasar juga, waktu penyelidikan berlangsung,” terang Kompol Rita.

Dan saat ini, kata Kompol Rita, hasil rapatnya dengan pihak terkait, bahwa akan dilakukan perbaikan kepada 11 ruko yang terbakar itu.

“11 ruko itu akan diperbaiki, dan saat ini sedang dilakukan proses pengurusannya,” jelas Kompol Rita.

Di antara 11 ruko itu, kata Kompol Rita, dimiliki oleh 6 orang.

“3 toko PnD, 3 toko kepala, 3 toko cabai dan bumbu, 1 kedai ayam, dan 1 lagi plastik. Lalu, di antara 11 kedai itu, ada 3 unit yang dimiliki oleh 1 orang,” pungkas Kompol Rita.

Baca juga: Kronologi Kebakaran Gudang di Sumurampak Bukittinggi, Api Diketahui Saat Warga Nonton Piala Dunia

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 10 kios di Pasar Bawah Bukittinggi terbakar, Minggu (4/12/2022).

Kebakaran itu terjadi sekira pukul 04.45 WIB, dan berhasil dipadamkan pada pukul 06.30 WIB.

Kasi Ops Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bukittinggi, Dedi Aprianto mengatakan, kebakaran itu berdampak kepada 10 kios di Pasar Bawah.

10 kios itu, kata Dedi, adalah bangunan dengan semi permanen di pasar tradisional itu.

“Totalnya ada 10 kios yang terbakar, kios-kios itu semi permanen,” terang Dedi kepada TribunPadang.com, Minggu (4/12/2022).

Baca juga: Kebakaran Gudang Pakaian di Sumurampak Bukittinggi, 8 Armada Damkar Diturunkan

Dedi menuturkan, untuk memadamkan api, Damkar Bukittinggi menurunkan sebanyak 6 armada Pompa.

Lalu, kata Dedi, dibantu 2 unit bantuan Damkar Agam, lalu 1 unit dari Lima Puluh Kota.

Lebih lanjut, kata Dedi, pemadaman api juga dibantu oleh Padang Panjang sebanyak 1 unit.

“Jadi, totalnya itu ada 10 armada yang kita turunkan untuk memadamkan api,” ungkap Dedi.

Terkait penyebab kebakaran, Dedi menyebut masih diselidiki pihak yang berwenang.

Baca juga: Damkar Kota Padang Gelar Simulasi Siap Siaga Kebakaran dan Penyelamatan di Balai Kota Padang

Namun, kata Dedi, jika diperkirakan kerugiannya, berkisar sekira Rp800 juta.

“Untuk kerugian diperkirakan sekitar Rp800 juta, sedangkan penyebabnya masih dalam penyelidikan pihak berwenang,” pungkas Dedi. (TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi)

 

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved